SBY Beberkan Kesalahan di Masa Lalunya, dan Malu dengan Sikap Moeldoko, SBY: Saya Mohon Ampun Kehadirat Allah

7 Maret 2021, 10:12 WIB
Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) /Tangkapan layar Instagram @rindusby

KABAR BESUKI - Media sedang dihebohkan dengan kasus Penggulingan anak mantan presiden Susilo Bambang yudhoyono (SBY), Putranya bernama Agus Harimurti Yudhoyono.

Kali ini SBY angkat bicara tentang kesalahannya di masa lalu, dan kini ia merasa malu karena partai Demokrat mengalami masalah kudeta.

Dan SBY mengaku kecewa dengan tindakan yang dilakukan Moeldoko, Karena dahulu SBY pernah memberikan jabatan kepada Moeldoko sebagai Panglima TNI ketika menjabat sebagai Presiden ke-6 Indonesia.

Baca Juga: Pilih Diam dan Tak Hiraukan Sindiran Ibu Felicia, Kaesang Mengunggah Foto Keren Hingga Foto Lucunya

Dilansir dari Depok-Pikiranrakyat.com, yang berjudul "SBY Menyesal Pernah Beri Jabatan Moeldoko sebagai Panglima TNI: Mohon Ampun Allah SWT Atas Kesalahan Saya Itu".

Dan SBY mengaku tak pernah terpikirkan bahwa Moeldoko akan setega itu melakukan kudeta pada Partai Demokrat.

Ia menjelaskan bahwa, Moeldoko adalah sosok yang berdarah dingin usai diduga melakukan perebutan kekuasaan di lingkup Partai Demokrat.

Kini, Moeldoko sudah bersekongkol dengan 'orang dalam' untuk melancarkan penyelenggaraan KLB Demokrat.

Didalam akun YouTubenya SBY mengatakan, "Sebuah perebutan kepemimpinan yang tidak terpuji, jauh dari sikap kesatria dan nilai-nilai norma".

Tambahnya, "Hanya mendatangkan malu bagi perwira dan prajurit yang pernah bertugas di jajaran TNI," ujarnya.

Baca Juga: Simak Tips Mencerahkan Ketiak Ini, dengan Bahan Alami Hingga Medis

SBY mengatakan jika tindakan yang telah dilakukan Moeldoko saat ini bisa membawa rasa malu bagi prajurit yang pernah bertugas di jajaran Tentara Nasional Indonesia atau TNI.

Moeldoko pernah diberi kepercayaan SBY, kini SBY malah merasa bersalah sekaligus malu saat mendapati orang kepercayaanya justru diduga melakukan tindakan yang ilegal.

SBY menjelaskan, "Termasuk rasa malu dan rasa bersalah saya yang dulu beberapa kali memberikan kepercayaan dan jabatan kepadanya".

"Saya mohon ampun kehadirat Allah SWT Tuhan yang Maha Kuasa atas kesalahan saya itu", tambahnya.

Ia merasa menyesal dan meminta ampun pada Allah SWT, ia tak menyangka bahwa Moeldoko tega melakukan kudeta pada partai Demokrat, dan tidak melihat apa yang sudah diberikan SBY padanya.

Baca Juga: Sering Menggigit Kuku Ternyata Dapat Mengungkap Kepribadian Ini, Simak Ulasannya

Ia mengatakan, "Tak pernah terlintas dalam pikiran saya bahwa Partai Demokrat akan dibeginikan".

Dan menetapkan KSP Moeldoko sebagai Ketua Umum Partai Demokrat periode 2021-2025, setelah mengalahkan mantan Sekjen Partai Demokrat, Marzuki Alie berdasarkan hasil voting dari peserta KLB.

Dan Pimpinan Sidang KLB Partai Demokrat, Jhoni Allen mentakan, "Sehingga dengan keputusan ini, maka Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dinyatakan demisioner".

SBY kecewa karena tidak pernah menganggu partai selama 10 tahun dirinya memimpin Indonesia secara pribadi maupun Partai Demokrat.*** (Ramadhan Dwi Waluya/Depok-pikiranrakyat.com)

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Depok.pikiran-rakyat.com

Tags

Terkini

Terpopuler