Sosok Pelapor Holywings Dihubungi Petinggi Holywings, Ngaku Dirayu dengan Uang Namun Ditolak Tegas

KABAR BESUKI – Sosok pelapor kasus Holywings mengaku dirinya dihubungi oleh petinggi Holywings, diiming-imingi banyak uang namun ditolak tegas.

Salah satu pelapor kasus Holywings, Muhammad Akbar Supratman, mengungkapkan bahwa dirinya berusaha didekati oleh pejabat Holywings.

Muhammad Akbar Supratman mewakili Pemuda Pancasila dalam melaporkan Holywings ke Polda Metro Jaya.

Pelapor kasus Holywings ini sangat enggan menerima lobi dari petinggi Holywings.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca DI Yogyakarta dan Sekitarnya 1 Juli 2022, Cuaca Cenderung Berawan

Muhammad Akbar Supratman menolak untuk berdamai dalam kasus dugaan penistaan ​​agama yang sedang viral baru-baru ini.

Muhammad Akbar Supratman menolak keras upaya lobi tersebut, meski menerima 100 juta Rupiah, dia benar-benar menolak.

Namun menurut Muhammad Akbar Supratman, lobi petinggi Holywings melewati kepala daerah.

Arahannya adalah bahwa dia berada di bawah tekanan untuk menjaga agar kasus ini tetap damai.

Baca Juga: Manajemen Holywings Ngaku ‘Kecolongan’ Soal Promosi Miras Pakai Nama Muhammad: Kami Tidak Tahu Sebelumnya

Kekuatan lobi Holywings tidak akan membuat Muhammad Akbar Supratman mundur.

Muhammad Akbar Supratman mengklaim bahwa meskipun dia diminta dan dirayu oleh uang, dia menentangnya.

"Saya udah dihubungi sama salah satu petinggi Holywings dari teman saya yang salah satu pejabat daerah, kepala daerah. Dia minta saya ketemu, cuma saya nggak mau angkat, nggak mau balas. Kepala daerah ini telepon saya, kebetulan kenal salah satu owner. Bro, izin mau ketemu ini dari segala macam. Saya nggak mau angkat balas, karena ini bisa jadi fitnah kepada saya. Saya mau ketemu asalkan ini selesai dulu. Sempat ada juga yang bilang ini mau di-86, mau digeser, saya nggak butuh uang. Elo geser 100 juta, gua balikin 1 miliar, kita nggak butuh uang," kata dia dikutip Hops.ID dari Youtube Macan Idealis, Kamis 30 Juni 2022.

Baca Juga: Update Harga Sapi Kamis, 30 Juni 2022: Sapi Simental dan Sapi Putih, dari Dewasa hingga Pedet

Menurut pelapor kasus Holywings, promosi nama Muhammad dan Maria untuk minuman keras gratis sudah terlalu jauh.

Muhammad Akbar Supratman juga menuntut penutupan Holywings dan mencabut izinnya.

Muhammad Akbar Supratman mengatakan hikmah dari kasus ini, semoga kedepannya.

Selain itu, para elite dan pemilik Holywings tidak boleh sembarangan mencuci tangan dengan menyebut nama 6 orang yang diduga pegawai Holywings dalam kasus ini.***