KABAR BESUKI - Pasien Covid-19 di Indonesia masih belum mengalami penurunan, kasus Covid-19 di Indonesia masih mengalami peningkatan.
Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Indonesia sudah dimulai pada 13 Januari 2021.
Rencananya, sebanyak 181 juta penduduk Indonesia akan mendapat vaksin virus corona secara bertahap.
Baca Juga: Hasil Akhir Juventus vs Bologna 24 Januari 2021, Si Nyonya Tua Kembali ke 4 Besar Klasemen
Vaksin Covid-19 produksi Sinovac tidak dapat diberikan kepada orang-orang yang memiliki kriteria kesehatan atau riwayat medis tertentu, seperti pada ibu hamil atau menyusui dan memiliki riwayat penyakit jantung.
- Memiliki riwayat konfirmasi Covid-19
- Wanita hamil dan menyusui
- Berusia di bawah 18 tahun
- Tekanan darah di atas 140/90
- Mengalami gejala ISPA seperti batuk/pilek/sesak napas dalam 7 hari terakhir
- Ada anggota keluarga serumah yang kontak erat/suspek/konfirmasi/sedang dalam perawatan karena penyakit Covid-19
- Sedang mendapatkan terapi aktif jangka panjang terhadap penyakit kelainan darah
- Menderita penyakit jantung (gagal jantung/penyakit jantung koroner)
- Menderita penyakit Autoimun Sistemik (SLE/Lupus/, Sjogren, vaskulitis, dan autoimun lainnya)
Baca Juga: Inilah Pemenang Penghargaan STAR APAN 2020
- Menderita penyakit ginjal
- Menderita penyakit Reumatik Autoimun/Rhematoid Arthritis
- Menderita penyakit saluran pencernaan kronis
- Menderita penyakit Hipertiroid/hipotiroid karena autoimun
- Menderita penyakit kanker, kelainan darah, imunokompromais/defisiensi imun, dan penerima produk darah/transfusi
- Menderita penyakit Diabetes Melitus (dalam kondisi tertentu bisa diberikan vaksin Covid-19)
- Menderita HIV (dalam kondisi tertentu bisa diberikan vaksin Covid-19)
- Memiliki penyakit paru sepertu asma, PPOK, TBC (dalam kondisi tertentu bisa diberikan vaksin Covid-19)
Baca Juga: Ramalan Zodiak Senin, 25 Januari 2021: Libra Ada Seseorang yang Terpesona dan Aquarius Bertekad
Saat ini, pelaksanaanya menggunakan vaksin virus corona produksi Sinovac dan diprioritaskan untuk tenaga kesehatan serta petugas publik terlebih dulu.***