Super Tanker Asing Memasuki Perairan Indonesia

- 30 Januari 2021, 15:35 WIB
Dua kapal berjenis motor tanker (MT) berbendera asing diamankan Badan Keamanan Laut (Bakamla) di perairan Pontianak, Kalimantan Barat, Minggu (24/1/2021). KN Marore-322 milik Bakamla mengamankan dua kapal tanker berbendera Iran dan Panama melaksanakan 'ship to ship' yang diduga melakukan transfer BBM illegal
Dua kapal berjenis motor tanker (MT) berbendera asing diamankan Badan Keamanan Laut (Bakamla) di perairan Pontianak, Kalimantan Barat, Minggu (24/1/2021). KN Marore-322 milik Bakamla mengamankan dua kapal tanker berbendera Iran dan Panama melaksanakan 'ship to ship' yang diduga melakukan transfer BBM illegal /ANTARA/

KABAR BESUKI - Badan Keamanan Laut mengidentifikasi dua kapal tanker MT Horse berbendera Iran dan MT Freya berbendera Panama pada Minggu, 24 Januari 2021 saat sedang berdiam di perairan Pontianak, Kalimantan Barat.

Aparat yang bertugas di KN Pulau Marore-322-lah yang kemudian menegakkan aturan nasional kepada dua kapal jenis MT itu.

Saat dipergoki, nama yang semestinya tertera pada lambung kapal ditutupi dengan kain. Automatic Information System (AIS) juga dimatikan.

Baca Juga: Promo Murah Restoran AW Mulai dari Rp8 Ribu, Buruan Serbu Besok Hari Terakhir!

Kemungkinan langkah itu diambil untuk mengelabui aparat penegak hukum Indonesia. AIS wajib dioperasikan kapal-kapal berbendera saat memasuki perairan kedaulatan suatu negara, namun kedua kapal ini justru mematikan sistem itu. 

Diduga, kedua kapal tersebut melakukan transfer BBM illegal dari kapal ke kapal (ship to ship).

Hal ini menjadi perhatian khusus tersendiri, terlebih karena Iran masih diembargo negara Barat yang dipimpin Amerika Serikat, termasuk pada aspek ketersediaan BBM-nya. 

Dengan sigap, Badan Keamanan Laut berupaya memeriksa lebih lanjut dengan menggiring dua kapal raksasa itu ke lokasi yang dinilai lebih memungkinkan dan Pelabuhan Batuampar di Batam yang menjadi pilihan.

Baca Juga: 3 Hal Bisa Tertular COVID Tanpa Disadari, Termasuk Selalu Memakai Masker dengan Melakukan Ini

Mengingat ukurannya yang besar, maka Badan Keamanan Laut mengerahkan kemampuannya untuk menuntun dua kapal itu ke perairan Batam.

Dalam pemantauan udara yang didokumentasikan dari helikopter TNI AL, pada hari selasa 6 Januari 2021, sejumlah kapal negara beriringan menggiring dua kapal itu.

Bergerak dalam formasi dengan MT Horse berada di depan yang dikawal KN Pulau Marore-322 di sisi kanannya dengan jarak 0,5 mil laut.

Berjarak sekitar dua mil laut, di formasi kedua terdapat MT Freya yang dikawal KN Belut Laut-406.

Di depan, kapal-kapal perang TNI AL siap mendukung pengawalan itu saat mendekati perairan Tanjung Pinang, bersama helikopter AS-565 MBE Panther TNI AL yang sedia mengasistensi penahanan kedua kapal asing itu.

Pada Rabu dini hari tanggal 27 Januari 2021, MT Horse dan MT Freya dilegokan di perairan Batuampar, Batam dalam kondisi aman.

KN Pulau Marore-322 dan KN Belut Laut-406 terus mengawasi dengan lego jangkar di sekitar kapal tangkapan.

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Antaranews.com


Tags

Terkini