Adanya Pandemi Covid-19, Turnamen Dota 2 The International 2021 Dipindahkan

- 2 Februari 2021, 12:14 WIB
Game Dota 2
Game Dota 2 /Instagram/@dota2

KABAR BESUKI - CEO Valve Corporation, Gabe Newell memiliki keinginan kuat untuk memindahkan beberapa staff ke Selandia Baru.

Pasalnya, Gabe Newell dan keluarganya, serta beberapa grup temannya datang untuk berlibur ke Selandia Baru di awal tahun 2020.

Karena adanya pandemi virus covid-19 mereka terjebak disana dan tidak bisa pulang disebabkan pemberlakuan lockdown.

Selama berada di Selandia Baru, Gabe Newell mengungkapkan keinginan kuat dari karyawannya untuk pindah.

Baca Juga: 3 Produk Skincare Affordable Bisa Cerahkan Wajah Kusam Cocok untuk Remaja

Gabe Newell mengatakan bahwa Selandia Baru merupakan lingkungan yang fantastis untuk perkembangan game, terlebih di tengah pandemi situasinya kuat.

''Selandia Baru adalah lingkungan yang fantastis untuk perkembangan game, terutama situasi yang kuat di tengah pandemi," ungkap Gabe Newell CEO Valve Corporation saat diwawancara oleh 1news.

Dirinya juga mengatakan bahwa, banyak pengembang lokal dan tidak ada alasan untuk pengembangan game di Slandia Baru.

Baca Juga: Telah Lama Ditunggu-tunggu, 5 Spoiler SHINee untuk Comeback Bulan Depan

''Infrastruktur adalah apa yang kamu butuhkan, banyaknya pengembang lokal dan tidak ada alasan mengapa pengembang game tidak bisa di tempatkan disini,'' lanjut Gabe Newell.

The International Dota 2 sendiri merupakan Turnamen e-sport dengan hadiah 34 juta Dollar, itu adalah rekor hadiah tertinggi dalam sejarah e-sport.

''Selama covid-19 bermutasi, itu pasti meningkatkan kemungkinan kita akan mengadakan acara disini." imbuhnya.***

Editor: Ayu Nida LF


Tags

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x