Ketika tubuh menerima zat asing, maka otomatis akan dihancurkan. Kemudian, tubuh menyimpan pesan senyawa protein tersebut, sehingga ketika ada zat asing serupa yang menyerang, dapat dihancurkan lagi dengan mudah.
Baca Juga: Hasil Akhir Napoli vs Atalanta Dinihari Tadi, Tidak Ada Gol Tercipta Sepanjang Pertandingan
Seseorang tidak dapat tertular covid dari vaksin. Seorang ahli epidemiologi, Prof. Stanley H. Weiss, MD menjelaskan,”Vaksin menginduksi respon imun, baik antibodi maupun imunitas seluler”.
Ia juga menjelaskan bahwa kekebalan ini mengacu pada aktifitas sel-T, yang merupakan sel darah putih bertugas untuk melawan virus.
Stanley juga menjelaskan,”Sebagian besar apa yang dimaksud dengan vaksin mRNA berkaitan dengan antibodi yang dihasilkan seseorang”.
Jadi, ketika seseorang telah divaksin, bisa saja menghasilkan tes positif pada pengetesan antibodi, tetapi tidak akan positif pada pengetesan virus.
Terdapat beberapa faktor yang membuat seseorang positif covid setelah divaksinasi.
Diantaranya, ia tidak sadar telah terinveksi covid-19 setelah menerima vaksin, kemudian ketika dites hasilnya positif.
Baca Juga: Pasien COVID Mengalami Peningkatan Risiko Pembekuan Darah Serius, Ini Alasannya!
Diperlukan beberapa minggu untuk membangun kekebalan yang optimal setelah divaksinasi, hal ini tergantung kondisi tubuh masing-masing.