Network
KABAR BESUKI - Setahun telah berlalu sejak kasus pertama virus corona di Indonesia, memaksa warga untuk menghadapi kenyataan bahwa kehidupan mereka tidak akan sama dengan sebelumnya.
Kebebasan untuk bepergian ke mana pun tanpa mengkhawatirkan penularan virus yang dapat terjadi jika Anda gagal menerapkan protokol kesehatan telah dihapus.
Namun manusia selalu punya jalan keluar saat stres. Inovasi sedang bermunculan.
Hal ini terbukti dalam dunia pariwisata bahwa trend tur virtual telah marak, membuat orang serasa bepergian dari rumah asalkan terkoneksi dengan internet.
Baca Juga: Imbal Hasil Obligasi Amerika Serikat Kembali Naik, Harga Emas Malah Tergerus 2,8 Dolar
Pendiri Jakarta Creative Tourism Ira Lathief berpendapat bahwa tur virtual bukan lagi menjadi tren, melainkan bagian tak terpisahkan dari dunia pariwisata.
“Saya yakin di tahun 2021, masyarakat akan tetap menghargai pariwisata virtual sebagai alternatif, bahkan bisa melengkapi biro perjalanan yang ingin berkunjung ke sana,” kata Ira seraya menambahkan bahwa banyak sekolah yang meminta tur virtual yang tidak bisa mengadakan kunjungan lapangan.
Baca Juga: Pria Wajib Tahu! Lakukan 5 Hal Ini Supaya Wanita Idaman Anda Makin Meleleh, Terutama Nomor 5
Ira biasanya mengajak rombongan traveller berkeliling beberapa tempat di Jakarta dengan berbagai tema. Jelajahi Little India di Pasar Baru, kuliner khas Timur Tengah di Cikini untuk mencari jajanan khas China di Glodok.
