Network
KABAR BESUKI – Dunia per parfuman dibuat heboh media sosial Facebook karena beredarnya postingan jual-beli parfum merk Garuda Indonesia.
Postingan tersebut pertama kali diunggah oleh akun bernama Nasrul Masse memposting gambar produk parfum badan berlogokan Garuda Indonesia pada 21 Maret 2021 pada grup “Bursa Barang Bontang-BBB”.
Tidak hanya itu, postingan tersebut mencantumkan harga per pcs-nya dan mencantumkan no Whatsapp yang bisa dihubungi.
Baca Juga: Berkah Prakerja: Satpam Dari Manado Alami PHK, Bangkit Menjadi Supervisor Berbekal Kartu Prakerja
Baca Juga: Kabar Gembira! Penerimaan Kartu Prakerja Gelombang 16 Siang Ini Akan Dibuka
Baca Juga: Jangan Sampai Terlewat! Simak Alur Pendaftaran SBMPTN 2021 Berikut Ini
Seperti yang kita ketahui produk parfum yang dirilis Garuda Indonesia tidak diperjual belikan secara umum.
Narasi yang beredar pada grup tersebut.
"Bismillah Mari kaka siapa tau ada yang minat parfum ED Garuda nya ada 2 varian Aroma, Aroma original dan Aroma Jasmin. Barang rady yah kak stok terbatas," tulis akun tersebut.
Narasi yang ada pada postingan.
“PARFUM BADAN GARUDA INDONESIA AROMA TERBAIK DAN DIJAMIN AROMA TAHAN LAMA
DAN HARGA TERMURAH ISI 35ML,”
Lantas apakah benar Maskapai Garuda Indonesia memperjualbelikan produk parfumnya?
Berdasarkan penelusuran tim Kabar Besuki, Garuda Indonesia menjual sejumlah produk merupakan bagian dari layanan penerbangan atau in flight service.
Namun barang-barang tersebut tidak dijual bebas apalagi yang berlogo Garuda Indonesia seperti yang tersebar di media sosial.
Belakangan, produk parfum dengan label Garuda Indonesia banyak ditawarkan di toko online serta akun tertentu di instagram. Harganya mulai dari Rp 30.000-an hingga Rp 200.000-an per botol.
Baca Juga: Berkah Prakerja: Satpam Dari Manado Alami PHK, Bangkit Menjadi Supervisor Berbekal Kartu Prakerja
Baca Juga: Kabar Gembira! Penerimaan Kartu Prakerja Gelombang 16 Siang Ini Akan Dibuka
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra buka suara terkait hal tersebut dan menyatakan akan menindak tegas sekaligus mengejar pelaku yang menyalahgunakan merek dan logo BUMN penerbangan Nasional.
“Tukang tipu itu, dan lagi kita garap ini kasusnya. Kita telusuri internal dulu, kan uda ada tim-nya” tegas Dirut Irfan.
Berdasarkan informasi yang terdapat diatas dapat dipastikan bahwa Garuda Indonesia memperjualbelikan produk parfumnya adalah tidak benar dan postingan tersebut bersifat hoax.***
