Network
KABAR BESUKI - Memasuki musim tanam kedua bulan April-Mei 2021 Harvick Hasnul Qolbi selaku Wakil Menteri Pertanian memastikan bahwa stok pupuk subsidi sangat cukup dan akan disalurkan segera sesuai dengan alokasi yang telah ditetapkan.
“Saya mengecek stok pupuk kita, alhamdulillah saya lihat sendiri stok pupuk cukup,” jelas Harvick dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, dikutip Kabar Besuki dari laman Antara
Harvick menyatakan bahwa stok pupuk subsidi sangat cukup. Ia juga berharap agar kedepannya stok pupuk subsidi pada musim tanam dari Pupuk Indonesia, yakni sebesar 1,9 juta ton, dapat terus ditingkatkan namun jangan sampai overstock karena ditakutkan akan menimbulkan masalah.
Di sisi lain, Wakil Direktur Utama Pupuk Indonesia Nugroho Christijanto mengungkapkan bahwa Pupuk Indonesia Grup menyiapkan stok pupuk subsidi sekitar 1,9 juta ton untuk menghadapi musim tanam periode April-Mei. Tercatat jumlah ini lebih banyak tiga kali lipat dari ketentuan stok minimum pemerintah.
Rinciannya adalah yakni pupuk Urea 1,1 juta ton, NPK Phonska 367 ribu ton, SP-36 156 ribu ton, ZA 185 ribu ton, dan Petroganik 135 ribu ton.
“Dari jumlah tersebut, stok pupuk subsidi untuk Jawa Barat mencapai sekitar 153 ribu ton. Rinciannya, pupuk Urea 92,4 ribu ton, NPK Phonska 29,4 ribu ton, SP-36 15,1 ribu ton, ZA 8,6 ribu ton, dan Petroganik 7,8 ribu ton,” tutur Nugroho.
Baca Juga: Ajaib! Ternyata Sabun Jenis Ini dapat Menjadi Alternatif Untuk Mengobati Penyakit Kulit
Hingga saat ini, Pupuk Indonesia memiliki sebanyak sembilan unit pengantongan, enam unit Distribution Center (DC), 203 kapal laut, 6.000 lebih truk, 595 gudang dengan kapasitas 3,1 juta ton, dan memiliki jaringan distributor sebanyak 1.200 dengan 29.000 lebih kios resmi.
