Sadis! Deretan Aksi Bom Bunuh Diri di Indonesia yang Membuat heboh Nusantara

- 2 April 2021, 10:54 WIB
foto: Teroris
foto: Teroris /Prasetyo Bagus P/(dok.PMJnews)

KABAR BESUKI - Terorisme di Indonesia merupakan terorisme yang dilakukan oleh kelompok militan Jemaah Islamiyah yang berhubungan dengan al-Qaeda ataupun kelompok militan yang menggunakan ideologi serupa dengan mereka. Sejak tahun 2002, beberapa "target negara Barat" telah diserang.

Public Virtue Research Institute merilis daftar aksi teror ledakan bom yang terjadi di Indonesia dalam dua dekade terakhir. Hasil kajian mereka menyebutkan ada sembilan kasus ledakan bom yang terjadi sejak 2000 lalu.

Adapun rinciannya, yakni Bom Bali I (2002), Bom JW Marriot (2003), Bom Bali II (2005), Bom Ritz Carlton (2009), Bom Masjid Az-Dzikra Cirebon (2011), Bom Sarinah (2016), Bom Mapolresta Solo (2016), Bom Kampung Melayu (2017), serta Bom Surabaya dan Sidoarjo (2018).

"Kali ini hal yang sama terjadi di depan Gereja Katedral Makassar Jalan Kajaolalido, Makassar, Sulawesi Selatan," tutur Kepala Pusat Kajian Toleransi dan Demokrasi Public Virtue Research Institute Rodilansah Roland Gunawan dalam keterangannya, Minggu, 28 Maret 2021.

Baca Juga: Peringati Hari Paskah, Simak Fakta dan Sejarah Kelinci Paskah yang Mungkin Tidak Anda Ketahui

Sebelum bom bunuh diri Katedral Makassar, Indonesia memiliki banyak sejarah aksi pengeboman yang merenggut korban jiwa, sebagaimana dikutip dari YouTube Investigasi.

1. Bom Bali 1

Bom Bali 2002, menjadi salah satu sejarah terorisme terbesar yang sempat terjadi di Indonesia. Peristiwa yang menyasar klub malam dan kantor konsulat Amerika ini merenggut nyawa setidaknya 202 jiwa.

2. Bom Hotel JW Mariott

Selang setahun, pengeboman kembali terjadi di Jakarta Selatan. Menyasar Hotel JW Mariott, pengeboman 5 Agustus 2003 ini dipimpin oleh Noordin Muhammad Top. Jenis serangannya pun menggunakan sebuah mobil.

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: YouTube


Tags

Terkini

x