KABAR BESUKI - Sebuah studi baru menunjukkan bahwa vaksin COVID-19 yang dikembangkan oleh Pfizer-BioNTech dan Moderna-NIAID sangat efektif dalam mencegah infeksi simtomatik dan asimtomatik di dunia nyata.
Para peneliti menemukan bahwa rejimen vaksin dua dosis 90 persen efektif mencegah infeksi 2 minggu setelah orang menerima dosis kedua.
Satu dosis efektif 80 persen 2 minggu setelah vaksinasi. Ini didasarkan pada jendela terbatas antara dosis pertama dan kedua, jadi penelitian tidak dapat menunjukkan seberapa efektif satu dosis vaksin dalam jangka panjang.
Baca Juga: Makan Sayuran Ini, Dapat Membantu Anda Membangun Kekuatan Otot
Baca Juga: Gawat, Video Tampilkan Seorang Pengendara Motor Hanyut Terbawa Arus Banjir NTT [Cek Fakta]
Baca Juga: Piala Menpora 2021: Lolos Semifinal, CEO Tidak Janjikan Bonus ke Pemain PSIS Semarang
Hasil ini serupa dengan hasil uji klinis fase 3 sebelumnya, yang menemukan kemanjuran lebih dari 90 persen untuk vaksin Pfizer-BioNTech dan Moderna-NIAID.
Kemanjuran adalah ukuran seberapa baik vaksin bekerja dalam pengaturan uji klinis yang dikontrol dengan cermat.
Efektivitas dunia nyata terkadang lebih rendah karena sejumlah faktor.