KABAR BESUKI - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim mengumumkan sebuah program pertukaran mahasiswa yang bernama Pertukaran Mahasiswa Merdeka.
Program ini merupakan sebuah program pertukaran mahasiswa baik perguruan tinggi negeri (PTN) maupun perguruan tinggi swasta (PTS) di Tanah Air.
“Selama satu semester mahasiswa akan pindah dari satu pulau ke pulau lainnya untuk mengeksplorasi keragaman budaya daerah tujuannya, memperkenalkan kebudayaan asalnya, dan mengikuti perkuliahan di perguruan tinggi penerima,” ujar Nadiem yang dipantau secara daring di Jakarta, sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari laman ANTARA pada 12 April 2021.
Program tersebut merupakan pertukaran mahasiswa yang dilakukan melalui perpindahan antarpulau. Selama satu semester mengikuti program tersebut, mahasiswa akan mendapatkan konversi sebanyak 20 SKS.
Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka ini dapat diikuti oleh mahasiswa dari semester tiga hingga delapan.
“Kami menghimbau ibu dan bapak pimpinan perguruan tinggi dan dosen untuk mendorong mahasiswanya yang berada di semester tiga sampai semester akhir mendaftar sebagai peserta program pertukaran mahasiswa merdeka untuk mengikuti sejumlah aktivitas berbagi dan saling mengenal antara satu daerah dengan daerah lainnya guna belajar keragaman kebudayaan Indonesia sembari meningkatkan kompetensi akademik,” ujarnya.
Baca Juga: 7 Titik Rayon Disiapkan Polda Jatim Guna Menertibkan Arus Mudik Lebaran 2021
Dalam program tersebut, selama satu semester mahasiswa akan pindah dari satu pulau ke pulau lainnya untuk mengeksplorasi keragaman budaya daerah tujuannya, memperkenalkan kebudayaan asalnya, dan mengikuti perkuliahan di perguruan tinggi penerima.