Wali Kota Surakarta: Saya Tidak Menghalangi atau Mencegah Aktivitas Warga Termasuk Mudik

- 14 April 2021, 16:06 WIB
Gibran Rakabuming Raka Wali Kota Surakarta /instagram.com/@gibran_rakabuming
Gibran Rakabuming Raka Wali Kota Surakarta /instagram.com/@gibran_rakabuming //Prasetyo Bagus P/

KABAR BESUKI - Gibran Rakabuming Raka Wali Kota Surakarta mengaku tidak akan menghalangi atau mencegah aktivitas warga selama bulan Ramadhan, termasuk kaitannya dengan mudik.

"Mengenai larangan mudik ini sebetulnya saya sendiri tidak melarang, tidak membatasi aktivitas warga, tetapi kalau larangan untuk ASN (Aparatur Sipil Negara) wajib," katanya di Solo, Rabu 14 April 2021.

Bahkan, Pemkot Surakarta akan memberikan sanksi kepada ASN yang tetap melakukan mudik Lebaran.

Meski demikian, ia tidak membatasi warga luar Kota Solo yang datang karena ada keperluan penting.

Baca Juga: Menurut BMKG, Struktur Bangunan yang Buruk dapat Sebabkan Runtuhnya Rumah Saat Gempa

"Kalau pendatang ya 'monggo' (silahkan), kalau ada acara penting. Asalkan kalau sampai Solo dalam keadaan sehat, wajib bawa hasil tes PCR (tes usap)," katanya, sebagaimana dilansir Kabar Besuki dari Antara.

Pihaknya akan tetap menerapkan program Jogo Tonggo untuk mengantisipasi masuknya masyarakat luar kota selama periode Ramadhan dan Lebaran.

"Peran Jogo Tonggo pasti, PPKM (Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) mikro kan efektif sekali. Kita bisa mengecek sampai tingkat RT/RW, berapa rumah, berapa KK (Kepala Keluarga) yang kena (terpapar COVID-19, red.)," katanya.

Ia mengatakan jika diketahui ada pemudik yang positif terpapar COVID-19 maka akan langsung dikarantina di tempat yang sudah disediakan oleh Pemkot Surakarta.

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: ANTARA


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x