Lebih dari 9000 Masalah Teratasi, Akibat Program Bupati 'Ngantor' di Desa yang Dicanangkan Banyuwangi

- 19 April 2021, 11:11 WIB
Foto: Ipuk Fiestiandani beserta pemilik warung
Foto: Ipuk Fiestiandani beserta pemilik warung /Dicky S/./Instagram/@banyuwangi_kab

KABAR BESUKI - Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani sejak kali pertama dilantik pada 26 Februari 2021, tercatat telah tujuh kali berkantor di desa. Di desa yang dituju, Ipuk tinggal seharian, dari pagi sampai adzan Maghrib untuk membantu menuntaskan berbagai masalah di desa tersebut.

”Alhamdulillah, setiap pekan saya berkantor di desa. Sejauh ini sudah tujuh desa. Ini yang konsepnya berkantor seharian ya, dari pagi sampai Maghrib. Kalau yang kunjungan ke desa di luar konsep berkantor di desa tentu sudah puluhan kali,” ujar Bupati Ipuk, Minggu, 18 April 2021.

Dikutip Kabar Besuki dari laman resmi Pemkab Banyuwangi, program bupati ngantor di desa (Bunga Desa) adalah salah satu program yang dilakukan Bupati Ipuk dan Wakil Bupati Sugirah untuk menjemput bola berbagai permasalahan warga. 

Baca Juga: Jaga Sinergitas antara Pemkab Banyuwangi dengan Ormas, Bupati Sambangi DPD LDII di Banjarsari

Tercatat sudah tujuh desa menjadi tempat Ipuk berkantor, yaitu Desa Bayu (Kecamatan Songgon), Desa Kalipait (Tegaldlimo), Desa Sarongan (Pesanggaran), Desa Grajagan (Purwoharjo), Desa Margomulyo (Glenmore), Desa Kajarharjo (Kalibaru), Desa Siliragung (Siliragung). Desa-desa tersebut mayoritas berada di daerah terdepan Banyuwangi yang membutuhkan waktu tempuh cukup lama dari pusat kota. 

Ipuk mengatakan, di setiap desa, dia mengklasifikasikan masalah dalam dua kategori berdasarkan solusi, yaitu jangka pendek dan jangka menengah-panjang.

”Jadi memang ada masalah yang solusinya jangka pendek, bisa cepat, ada pula yang perlu waktu seperti masalah infrastruktur,” ujar Ipuk.

Baca Juga: Tagar 'Kembali ke Bioskop': Upaya Pemerintah untuk Membangkitkan Industri Perfilman di Indonesia

Dari segi sektor, sejumlah masalah yang dituntaskan selama Ipuk berkantor di desa antara lain, kesehatan, pendidikan, administrasi kependudukan, sertifikat rakyat, jaminan sosial, penguatan petani dan nelayan, UMKM, kepemudaan, rumah tinggal, dan sebagainya. 

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: banyuwangikab.go.id


Tags

Terkini

x