Kondisi Berikut dapat Meningkatkan Risiko Seseorang Terkena Penyakit Kanker, Menurut Penelitian

- 21 April 2021, 16:23 WIB
Ilustrasi peduli kanker
Ilustrasi peduli kanker /Bayu/Pexels/Miguel A. Padrinan

KABAR BESUKI - Beberapa faktor risiko kanker seperti merokok sudah diketahui dengan baik, tetapi yang lainnya masih belum ditemukan.

Sebuah laporan baru menemukan bahwa memiliki psoriasis atau kondisi autoimun yang menyebabkan bercak kulit tebal, merah, dan bersisik mungkin saja meningkatkan risiko Anda terkena beberapa jenis kanker.

Itulah kesimpulan utama dari tinjauan sistematis dan analisis meta yang baru-baru ini diterbitkan di JAMA Dermatology.

Baca Juga: Menurut CDC, Mayoritas Penyebaran Covid-19 Melalui Orang Tanpa Gejala, Simak Ulasan Berikut

Untuk laporan tersebut, para peneliti dari University of Manchester menganalisis data dari 58 studi dan menemukan bahwa orang dengan psoriasis memiliki risiko 18 persen lebih tinggi terkena kanker dibandingkan mereka yang tidak memiliki penyakit autoimun.

Orang dengan bentuk psoriasis parah memiliki risiko 22 persen lebih besar terkena kanker.

Tinjauan tersebut juga mengungkap risiko oleh berbagai bentuk kanker dan menemukan bahwa psoriasis parah dikaitkan dengan risiko lebih dari 11 kali lebih tinggi untuk karsinoma sel skuamosa atau bentuk umum kanker kulit, risiko dua kali lipat untuk kanker esofagus dan hati, dan 45 persen meningkatkan risiko kanker pankreas.

Orang dengan tingkat psoriasis apa pun juga berisiko tinggi terkena kanker kolorektal, limfoma non-Hodgkin, dan kanker ginjal dan pankreas.

Meskipun tidak sepenuhnya jelas mengapa ada hubungan antara psoriasis dan kanker tersebut, para peneliti memiliki beberapa teori, kata penulis utama studi tersebut, Alex M. Trafford dari Universitas Manchester, kepada Health.

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: health.com


Tags

Terkini

x