Ikut Berduka, Tentara Angkatan Laut Jerman Lakukan Upacara Penghormatan untuk Kru Nanggala-402

- 2 Mei 2021, 15:57 WIB
Foto upacara penghormatan untuk kru KRI Nanggala-402 di Jerman
Foto upacara penghormatan untuk kru KRI Nanggala-402 di Jerman /Aini/dokumentasi kemenlu.go.id

KABAR BESUKI - Bendera Jerman berkibar setengah siang pada hari Kamis, 29 April 2021, di Monumen Kehormatan Kapal Selam Moeltenort, dekat Kiel.

Pengibaran bendera setengah tiang itu untuk menghormati 53 kru KRI Nanggala-402 yang gugur di perairan Bali.

Setelah acara peletakan karangan bunga, berkumandang lagu Ich Hatte Einen Kamerad (Saya Pernah Punya Seorang Sahabat) yang dilantunkan dengan terompet oleh anggota Angkatan Laut Jerman.

Baca Juga: Lupa Tutup Resleting Celana Amanda Manopo Pemeran Ikatan Cinta Meminta Maaf di Postingan Instagramnya

Cuaca dingin dan hujan rintik yang turun tidak menganggu suasana penghormatan yang khidmat.

Acara ini dihadiri oleh Presiden dan jajaran pengurus Asosiasi Awak Kapal Selam Jerman lias Verband Deutscher Ubootfahrer (VDU), Presiden Perhimpunan Angkatan Laut Jerman, dan perwakilan perusahaan ThyssenKrupp Marine System.

Perusahaan inilah yang mengambil alih galangan kapal HDW di Kiel, yang membuat KRI Nanggala-402 pada akhir 1970-an sampai awal 1980-an.

"Kami sangat merasa kehilangan atas kepergian sahabat-sahabat kami. Sebagai sesama awak kapal selam, kami sadar tugas yang kami emban penuh dengan resiko dan bahaya. Segiat apapun kami berlatih, dan secanggih apa pun peralatan yang digunakan, kecelakaan adalah hal yang tidak bisa dihindari,” kata Presiden VDU Michael Setzer, seperti dikutip Kabar Besuki dari YouTube TvOne.

Baca Juga: Ribut di Atas Panggung, Iis Dahlia dan Pasha Ungu Saling Sindir, Merasa Disudutkan Iis Langsung WO

Duta Besar RI untuk Jerman Arif Havas Oegroseno juga menyampaikan ucapan terima kasih.

"Atas nama Pemerintah Indonesia, Tentara Nasional Indonesia, para keluarga korban, saya mengucapkan terimakasih atas solidaritas tinggi dari Asosiasi Awak Kapal Selam Jerman. Ini adalah satu-satunya upacara penghormatan bagi para pahlawan yang gugur, yang digelar di luar Indonesia," kata Arif.

"Acara ini menunjukkan hubungan yang erat di bidang pertahanan, kerjasama Angkatan Laut dan people to people dalam konteks kemiliteran antara Indonesia dan Jerman,” imbuh Arif yang didampingi Konjen RI Hamburg Ardian Wicaksono dan Atase Pertahanan RI untuk Jerman, Kolonel Rio Hendrawan.

Komandan Flotila 1 Angkatan Laut  Jerman, Admiral Christian Bock, turut memberi penghormatan terakhir, disertai kapten kapal perang Pfeiffer bersama 8 anggotanya. 

Hadir juga Komandan Sekolah Staf dan Komando (Sesko) Führungsakademie, Mayor Jenderal Oliver Kohl, disertai 16 perwira siswa matra Angkatan Laut dari 11 negara, yaitu Thailand, Brazil, Mesir, Peru, AljAL Jermanazair, Tunisia, Azerbaijan, Cina, Korea Selatan dan Tanzania. Juga hadir tiga perwira siswa dari TNI Angkatan Darat, LaAL Jermanut dan Udara, yang tengah menjalani Sekolah Staf dan Komando di Hamburg. 

Baca Juga: Viral Tanah Abang Membludak Banyak Warga Berburu Baju Lebaran, Inul Daratista: Ojo Salahin Presidene

Komandan KRI Nanggala-402, almarhum Letkol Laut (P) Heri Oktavian adalah lulusan merupakan lulusan Führungsakademie Jerman lulusan 2019.

Ditemui usai acara penghormatan, Juergen Weber, yang pernah menjabat sebagai komandan Angkatan Laut Jerman dan sekarang pengurus VDU mengatakan, pertalian persaudaraan antar awak kapal selam sangat erat. 

"Ikatan itu lebih kuat dari satuan militer manapun. Kami memiliki rasa persaudaraan yang luar biasa. Itulah mengapa kami mengadakan acara penghormatan ini".***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: YouTube


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x