Tanggapi Kasus Kerumunan Ulang Tahun Gubernur Jatim Khofifah, Rocky Gerung Bandingkan dengan Habib Rizieq

- 24 Mei 2021, 06:30 WIB
Rocky Gerung
Rocky Gerung /Talk Show tvOne/Tangkap layar YouTube/Talk Show tvOne

KABAR BESUKI - Rocky Gerung akhirnya ikut menanggapi kasus kerumunan ulang tahun Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa dan membandingkannya dengan kasus kerumunan yang melibatkan Habib Rizieq pada November 2020 lalu.

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai hal tersebut, Rocky juga sempat menjelaskan mengenai kasus kerumunan yang dilakukan oleh masyarakat pada saat momen libur lebaran beberapa hari yang lalu.

"Ya coba kita lihat kemeriahan-kemeriahan di pusat-pusat wisata, karena orang sebetulnya meluapkan kembali gairah pulang mudik yang gagal. Tapi itu kerumunan yang disebabkan oleh keinginan orang untuk melebarkan persahabatan di antara tetangga, sama-sama liburan," kata Rocky Gerung sebagaimana dilansir Kabar Besuki dari kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Minggu, 23 Mei 2021.

Baca Juga: Jenazah Lima Orang korban KM Wicly Jaya Sakti Berhasil Ditemukan Tim SAR Gabungan

Rocky Gerung kemudian menanggapi pernyataan Khofifah yang menyatakan bahwa acara yang berlangsung pada beberapa hari lalu sebagai ulang tahun yang terdistorsi.

"Jadi ini ulang tahun yang terdistorsi gitu. Kalau begitu musti dilihat jangan-jangan memang salah ulang tahunnya, hari itu memang bukan ulang tahun Ibu Khofifah, mungkin orang lain yang ulang tahun itu namanya orang lain membajak ulang tahun Ibu Khofifah," ujarnya.

Menurutnya, Khofifah seharusnya meminta maaf secara terbuka dan sportif kepada publik atas terjadinya kerumunan pada acara yang digelarnya.

Baca Juga: Sedang Dibangun Asrama Tentara Merah TKA China di Cikalong Wetan Bandung Barat, Ini Faktanya!

"Kan sebetulnya, lega aja mengatakan "Saya salah", kan selesai. Tapi nanti, ada orang yang pasang badan "Nggak, gubernur nggak salah, yang salah adalah sekda atau sekretaris pribadi atau siapa saja itu"," kata dia.

Rocky juga mengatakan bahwa sesungguhnya Khofifah memiliki hutang budi terhadap sosok Habib Rizieq yang saat ini menjadi terdakwa dan menjalani persidangan atas kasus yang hampir serupa.

"Sebetulnya Bu Khofifah itu, seumur hidup dia akan malu pada Habib Rizieq. Karena dia tahu bahwa secara moral setara dengan Habib Rizieq perbuatannya itu. Habib Rizieq minta maaf, bayar denda, dijatuhi hukuman dituntut hukuman. Khofifah hanya mengatakan terdistorsi," ujar Rocky.

Baca Juga: 7 Makanan Ini Penyebab Perut Buncit, Mulai dari Gorengan Hingga Burger Wajib Ditolak

Rocky Gerung juga berpendapat, adanya kejadian tersebut semakin menunjukkan terjadinya ketidakseimbangan psikologi sosial masyarakat karena adanya perbedaan perlakuan terhadap penindakan kasus kerumunan yang terjadi di Indonesia.

Dia kemudian membandingkan kasus kerumunan Khofifah dan Presiden Jokowi dengan Habib Rizieq yang diperlakukan secara berbeda.

"Jadi keseimbangan-keseimbangan psikologi sosial itu yang tidak terlihat, sehingga orang menimbun kecurigaan dan menimbun kebencian aja pada rezim. Karena ada perbandingan, ini selalu Habib Rizieq itu jadi parameter, Khofifah diukurkan pada Habib Rizieq, Jokowi pergi ke banyak kerumunan juga diukurkan pada Habib Rizieq," katanya.

Baca Juga: Puan Maharani Jalan Kaki 12 Ribu Langkah, Warganet: Saya Tetap Pak Ganjar Pranowo

Bahkan, Rocky mengatakan bahwa seharusnya pihak Istana malu terhadap hal tersebut karena sudah banyak masyarakat Indonesia yang merasakan adanya ketidakadilan terhadap penegakan hukum di negeri ini.

"Ya udah, itu harusnya Istana menanggung malu mestinya tuh dan barusan kita dinyatakan bangsa yang ada di dalam list of shames nambah lagi kasus Khofifah sebetulnya menambah panjang list of shames," tuturnya.***

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: YouTube Rocky Gerung Official


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah