Sementara itu, kelompok JAD di Merauke, Papua ini diduga memiliki keterkaitan dengan kelompok kajian Villa Mutiara yang merupakan kelompok jaringan teroris yang berada di wilayah Makassar, Sulawesi Selatan.
Menurut Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Rusdi Hartono juga menyebut keduanya saling mengenal dan mengetahui rencana aksi terror yang akan dilakukan.
“Ya tidak hanya itu saja (bergabung dalam 1 WhatsApp group, red). Di antara mereka sudah saling bisa kenal orang-orang di Merauke. Iya pernah, mereka pernah ketemu,” ujar Rusdi.
Sebagai informasi, dalam operasi pencegahan dan penanggulangan teroris di Riau telah lama bergulir. Pada Agustus 2020 lalu terdapat lima terduga teroris ditangkap di wilayah Kampar, Riau.
Baca Juga: Lesti Kejora Diketahui Unfollow Instagram Rizki DA Usai Postingan Viral, Netizen: Pansos Mulu
Selain itu Pada November 2019 Densus 88 juga telah mengungkap tempat pelatihan teroris di Kampar, Riau.***