Network
KABAR BESUKI – Polda Jatim masih memburu tersangka kericuhan operasi yustisi PPKM Darurat di Bulak Banteng, Surabaya, Jawa Timur.
Selain tersangka E, pemilik warung, polisi kini tengah memburu tersangka lainnya yang menjadi provokator atas kericuhan tersebut.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol. Gatot Repli Handoko mengatakan kasus tersebut saat ini masih dalam tahap pengembangan dan mendalami adanya kemungkinan provokator lainnya.
Baca Juga: Sebuah Hotel Runtuh di China, Tewaskan 8 Orang dan 9 Korban Lainnya Hilang
"Kita tidak tinggal diam, kasusnya terus dikembangkan. Kami juga sedang mendalami adanya provokator lain yang beraksi di media sosial," ujarnya di Surabaya, Senin, 12 Juli 2021 sebagaimana dilansir Kabar Besuki dari laman Triabatanews.
Gatot juga mengatakan kepolisian bersama TNI dan pemerintah setempat akan terus menggiatkan operasi yustisi.
Bahkan nantinya personel akan ditambah khususnya di kawasan Bulak Banteng untuk mendisiplinkan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan guna mencegah penyebaran Covid-19.
Pihaknya juga memberikan bantuan sembako kepada masyarakat yang ada di seputaran daerah Bulak Banteng.
"Hari ini kami juga memberikan bantuan sembako di daerah Bulak Banteng," imbuh Gatot.
