Network
KABAR BESUKI – Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj mengatakan bahwa pandemi ini tidak akan terselesaikan jika pemerintah menanganinya sendiri tanpa melibatkan masyarakat.
Said Aqil Siradj menilai bahwa selama ini pemerintah terkesan bergerak sendiri untuk menangani pandemi Covid-19 dan tidak melibatkan masyarakat.
Inilah yang akibatnya membuat penanganan Covid-19 di Indonesia tak kunjung selesai dan terus mengalami peningkatan kasus.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Masih Tinggi, WHO Desak Indonesia Terapkan Pembatasan Lebih Ketat
“Pandemi ini tidak mungkin akan bisa diselesaikan kalau dihadapi oleh pemerintah saja tanpa mengajak kekuatan civil society,” ungkap KH Said Aqil Siradj dalam acara Doa dan Syukur Harlah ke-23 PKB yang diunggah di kanal Youtube NU Channel.
Menurut keterangannya, selama masa pandemi berlangsung, pemerintah tidak pernah mengajak elemen masyarakat termasuk Nahdlatul Ulama (NU).
Ia juga mengatakan bahwa baru belakangan ini pemerintah melibatkan NU untuk ikut turun tangan dalam menangani pandemi Covid-19.
Sebelumnya, pemerintah tidak pernah mengajak NU untuk ikut terlibat langsung membantu pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19.
“Memang benar apa kata Muhaimin, selama ini saya rasakan, pemerintah dalam menghadapi pandemi ini main sendiri. Baru belakangan, akhir-akhir ini NU diajak, vaksinasi NU diajak,” jelasnya.
