Network
KABAR BESUKI - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan bahwa Pemprov DKI Jakarta siap membagikan beras premium untuk warga tidak mampu.
Bantuan Sosial Non Tunai (BSNT) berupa beras premium telah dibagikan kepada warga tidak mampu di DKI Jakarta sejak Kamis, 29 Juli 2021 kemarin.
"Alhamdulillah, mulai hari ini Pemprov DKI Jakarta mendistribusikan Bantuan Sosial Non Tunai (BSNT) berupa beras premium ke seluruh wilayah DKI Jakarta," kata Anies Baswedan sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari akun Facebook Anies Baswedan pada Kamis, 29 Juli 2021.
Baca Juga: Anies Dikabarkan Patah Jabatan, Maling Anggaran Covid-19 akhirnya Diringkus, Ini Faktanya
Anies Baswedan mengatakan, terdapat total sebanyak 1.007.379 keluarga penerima beras premium yang dibagikan secara gratis sejak kemarin.
Adapun masing-masing keluarga yang terdaftar sebagai penerima berhak untuk memperoleh beras premium tersebut seberat 10 kg.
"Mulai hari ini mereka menerima berbentuk beras sebanyak 10 kg per kepala keluarga. Kita berharap dengan bantuan ini maka keluarga-keluarga di Jakarta khususnya yang sosio ekonomi rendah bisa terbantu di masa sulit seperti sekarang," ujarnya.
Meski merupakan Bantuan Sosial Non Tunai (BSNT), Anies Baswedan memastikan beras yang dibagikan kepada warga merupakan beras premium yang telah terjamin kualitasnya.
Anies Baswedan mengatakan bahwa Pemprov DKI Jakarta mensuplai beras premium untuk BSNT kepada warga tersebut dari BUMD Food Station Tjipinang Jaya.
"Walaupun namanya beras bansos, beras yang disalurkan ini adalah beras kualitas premium dengan merk Sentra Ramos, Tjap Bunga, dan Ojolali, dengan kualitas baik yang diproduksi Food Station Tjipinang Jaya," katanya.
Baca Juga: KPK Sita Aset Korupsi Tanah DKI, Anies Disebut Sudah Kelewat Batas, Ini Faktanya
Anies Baswedan memastikan bahwa beras premium yang telah dibeli Pemprov DKI Jakarta merupakan beras dari hasil panen petani lokal di sejumlah daerah.
Dia juga mengatakan bahwa ini merupakan bentuk implementasi kerja sama antar daerah yang dirintis oleh Pemprov DKI Jakarta dan Food Station Tjipinang Jaya.
"Beras premium ini berasal dari hasil panen Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di Indramayu, Karawang, Lampung, Ngawi, Sumedang dan Garut. Hal ini merupakan bentuk dari kerja sama antar daerah yang sudah lama dirintis oleh Pemprov DKI Jakarta melalui Food Station Tjipinang Jaya," ujar dia.
Baca Juga: Jakarta Diperkirakan Tenggelam, Wagub DKI Disebut Bongkar Kecurangan Anies Baswedan, Ini Faktanya
Anies Baswedan juga mengungkapkan, kerja sama tersebut tak hanya bermanfaat bagi warga DKI Jakarta yang tidak mampu.
Dia juga menjelaskan bahwa upaya yang dilakukan oleh Pemprov DKI Jakarta dan Food Station Tjipinang Jaya juga telah menggerakkan kalangan petani lokal di sejumlah daerah tanah air.
"Jadi di satu sisi kita membantu keluarga yang terdampak di Ibu Kota, di sisi lain kita bekerja sama langsung dengan gapoktan di berbagai daerah dan membantu menggerakkan perekonomian petani daerah," tuturnya.
Mengenai daftar penerima BSNT berupa beras premium tersebut dapat dicek melalui laman corona.jakarta.go.id/id/informasi-bantuan-sosial (KLIK DI SINI).
Anies Baswedan juga menghimbau kepada warga untuk melaporkan kepada Dinas Sosial DKI Jakarta jika terdapat pungutan liar melalui aplikasi JAKI atau call center di nomor 021-2268-4824.***
