KABAR BESUKI – Pakar hukum dan tata Negara Refly Harun angkat bicara soal fenomena yang belakangan terjadi.
Yang mana dimaksud adalah menyalurkan kritik dan aspirasi kepada pemerintah soal kebijakan dan langkah dalam mengatasi pandemi Covid-19 malah dihapus.
Seperti contoh yang kini sedang viral, sebuah lukisan tulisan di dinding yang muncul di kawasan Tangerang, Banten.
Sebenarnya, kehadiran lukisan dinding ini akan menjadi aspirasi masyarakat atas kebijakan pemerintah dalam penanganan dan penanggulangan virus Covid-19 yang melanda Indonesia.
Untuk tulisan lukisan dinding yang kini sedang viral tersebut adalah ‘Tuhan Aku Lapar’.
Lukisan dinding di pinggir Jalan Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten ini merupakan pesan dari masyarakat.
lukisan dinding sepanjang 12 meter itu dilukis dengan tulisan putih di dinding beton berwarna hitam.
Namun, keberadaan lukisan dinding tersebut tidak bertahan lama. Pasalnya, dinding dengan tulisan 'Tuhan Aku Lapar' langsung dicat hitam.