KABAR BESUKI - Ketika memasuki bulan September, isu mengenai Partai Komunis Indonesia (PKI) kerap mengemuka, meski secara hukum PKI telah dibubarkan sejak tahun 1966.
Dalam beberapa tahun terakhir, isu kebangkitan PKI mencuat seiring dengan meningkatnya awareness masyarakat Indonesia terhadap Islam secara detail.
Seiring dengan hal tersebut, masyarakat Indonesia mulai menunjukkan simpati terhadap Habib Rizieq yang kerap mengingatkan agar masyarakat waspada terhadap potensi kebangkitan PKI.
Imam Besar Habib Rizieq Shihab telah mengingatkan sejumlah indikasi kebangkitan PKI sejak beberapa tahun yang lalu.
Berikut lima indikasi kebangkitan PKI menurut Habib Rizieq sebagaimana dilansir Kabar Besuki dari sebuah video yang diunggah oleh kanal YouTube Pecinta Ahlul Bait pada 2 Agustus 2017 lalu.
1. Tuntutan Pencabutan TAP MPRS XXV/1966
Menurut Habib Rizieq, dalam beberapa tahun terakhir ada sebuah kelompok tertentu yang mengupayakan tuntutan pencabutan TAP MPRS XXV/1966 yang melarang eksistensi PKI di Indonesia beserta segala atribut yang melekat.
Habib Rizieq mengatakan, keluarga besar eks kader PKI akan diuntungkan jika tuntutan pencabutan TAP MPRS XXV/1966 benar-benar terealisasi, sehingga hal ini berpotensi membangkitkan kembali konflik di tengah masyarakat akibat diakuinya kembali eksistensi PKI di tanah air.