KABAR BESUKI – Mimin dan Yosef kini sadar bahwa dirinya berada dalam posisi ‘bahaya’ lantaran maraknya tuduhan dan opini liar soal kasus pembunuhan Subang.
Pengacara Yosef, Rohman Hidayat sudah mengatur sedemikian rupa Yosef dan Mimin untuk tidak bertemu dahulu dalam waktu dekat ini.
Menurutnya, hal itu sebaiknya dilakukan demi menghindari semakin maraknya opini liar yang berkembang di kalangan publik soal kasus pembunuhan Subang.
Baca Juga: Yosef Bisa Menjadi Tersangka Pembunuhan Ibu-Anak di Subang Gara-gara Barang Bukti Ini
Rohman mengatakan Yosef dan Mimin sangat sadar bahwa posisi mereka rentan, bukan karena takut, tetapi karena rentan terhadap opini biadab yang berkembang di masyarakat.
Rohman mengatakan, opini biadab yang mencoba dan memojokkan Yosef dan Mimin memaksanya untuk mengatur agar Yosef dan Mimin tidak bertemu dan berkomunikasi.
“Mereka sadar posisinya rawan karena opini, bukan ketakutan atas perbuatan mereka. Opini terlalu liar di luar sana. Saya baru mau keluar diundang, mau terbuka ya karena kondisinya sudah agak landai,” tutur Rohman Hidayat.
Hampir selama pemeriksaan berlangsung, Yosef dan Mimin tidak bertemu hingga dimintai keterangan oleh polisi.
Rohman Hidayat pun mengaku baru pertama kali berani tampil setelah melihat banjir opini liar yang menurun dalam menilai Yosef dan Mimin.
Dilansir Kabar Besuki dari YouTube Poppy Amalya, Rohman Hidayat mengklaim bahwa Yosef adalah korban dari opini liar tersebut.
Karena itu, dia meminta Yosef dan istri mudanya, Mimin untuk tidak bertemu dalam pemeriksaan polisi ini.
Akhirnya, pasangan Yosef dan Mimin untuk saat ini tidak bertemu sampai mereka diinterogasi oleh polisi.***