KABAR BESUKI – Anies Baswedan blak-blakan mengaku ogah diwawancarai media asing atau internasional lantaran takut ditanya isu konflik agama dan radikal.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tenang-tenang saja saat dituding sebagai gubernur radikal atau gubernur ekstremis.
Anies Baswedan sendiri mengaku dirinya tak mau menjawab tudingan tersebut dengan bantahan.
Mantan Menteri Pendidikan itu meminta untuk menunjukkan apa kinerja Gubernur DKI Jakarta selama hampir 4 tahun itu diskriminatif dan radikal.
Anies Baswedan lebih memilih menanggapi tudingan gubernur radikal dengan pekerjaan nyata di DKI Jakarta.
Anies Baswedan meyakini selama ini dirinya telah berusaha berlaku adil kepada semua golongan dan golongan agama.
Selama hampir 4 tahun, Anies Baswedan secara terbuka mengatakan bahwa dia sengaja menolak wawancara dari media internasional.