Seruan Haul untuk 6 Anggota Laskar FPI Korban Pembunuhan di KM 50 Menggema, Refly Harun Sebut Mereka Syuhada

- 4 Desember 2021, 07:45 WIB
Seruan Haul untuk 6 Anggota Laskar FPI Korban Pembunuhan di KM 50 Menggema, Refly Harun Sebut Mereka Syuhada.
Seruan Haul untuk 6 Anggota Laskar FPI Korban Pembunuhan di KM 50 Menggema, Refly Harun Sebut Mereka Syuhada. /Tangkap Layar YouTube.com/Refly Harun

KABAR BESUKI - Pakar hukum tata negara Refly Harun angkat bicara mengenai seruan haul untuk enam anggota Laskar FPI korban pembunuhan di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek pada Desember 2020 lalu.

Pada Reuni 212 tahun ini, FPI yang kini memiliki kepanjangan Front Persaudaraan Islam mengumumkan seruan untuk menggelar haul terhadap enam anggota Laskar FPI korban pembunuhan di KM 50.

Refly Harun menyebut enam anggota Laskar FPI korban pembunuhan di KM 50 sebagai syuhada karena dizalimi saat berjuang di jalan kebenaran.

Refly Harun juga meminta agar masyarakat menghormati almarhum enam anggota Laskar FPI yang disebut sebagai syuhada di kalangan kelompok Islam.

"Mereka yang terbunuh di jalan karena dizalimi dan di jalan kebenaran, kita meyakininya sebagai syuhada. Itu yang diyakini banyak pihak, dihormati saja," kata Refly Harun sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Refly Harun pada Sabtu, 4 Desember 2021.

Baca Juga: Fadli Zon Minta Pelaku Pembunuhan 6 Anggota Laskar FPI Dihukum Maksimal: Ini Kejahatan Serius

Refly Harun juga menilai, tragedi KM 50 yang menewaskan enam anggota Laskar FPI juga memiliki dimensi dalam konteks keduniawian, khususnya berdasarkan perspektif keindonesiaan.

Menurutnya, tragedi KM 50 seharusnya menjadi momentum untuk membenahi penegakan hukum di Indonesia yang selama ini terkesan berat sebelah.

Sebagaimana diketahui, banyak kalangan menilai sejumlah tokoh khususnya ulama yang berseberangan pandangan politik dengan kekuasaan seolah menjadi target kriminalisasi.

Halaman:

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: YouTube Refly Harun


Terkait

Terkini

x