KABAR BESUKI – Ubedilah Badrun sempat merasa gelisah mengenai soal praktik korupsi yang merajalela namun petinggi Negara anggap hal itu baik-baik saja
Sosok guru besar Universitas Negeri Jakarta (UNJ) itu belakangan ini menjadi perbincangan hangat.
Lantaran baru-baru ini Ubedilah Badrun memberanikan diri untuk mengadukan Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep, ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Dalam kesempatan berbincang dengan Refly Harun, Ubedilah Badrun mengungkapkan alasannya berani berbicara jujur dan melawan tindakan sewenang-wenang sejumlah pihak.
Baca Juga: Rumor Risma dan Gibran Maju Jadi Gubernur DKI Jakarta Mencuat, Aria Bima: Saya Kira Wajar Saja
Alasannya adalah Ubedilah Badrun tetap memegang teguh sabda Nabi Muhammad hingga saat ini.
Prinsip ini juga menyentuh hati Ubedilah Badrun ketika melihat praktik yang menyakiti banyak orang.
Dia percaya kaum intelektual harus turun tangan ketika pemerintah menunjukkan sikap tidak adil, seperti korupsi yang meluas, tetapi para pejabatnya tetap diam.