KABAR BESUKI – Politisi PDIP Arteria Dahlan seolah mengatakan bahwa dirinya tidak ingin ada ‘Sunda Empire’ di dalam Kejaksaan, buntut kontroversi Kajati bahasa Sunda.
Belakangan ini, Arteria Dahlan memang tengah menjadi sorotan lantaran disebut meminta ganti Kajati yang mempergunakan bahasa Sunda saat bekerja.
Arteria Dahlan mengingat penggantian dan tindakan Kajari yang berbicara bahasa Sunda, dimaksudkan untuk mencegah jaksa mencoba menggunakan kedekatan etnis dengan Jaksa Agung.
Baca Juga: Ahok Digadang-gadang Bakal Jadi Calon Pemimpin IKN Baru, Ngabalin: Dia Putra Terbaik Bangsa
Menurut Arteria Dahlan, posisinya bukan untuk fokus pada kejaksaan berbahasa Sunda.
Yang ia fokuskan bukanlah terletak pada bahasa, tetapi tidak membiarkan tata kelola internal sumber daya manusia kejaksaan menodai transparansinya dengan pertanyaan-pertanyaan berdasarkan afinitas etnis.
Arteria Dahlan menjelaskan, padahal untuk saat ini mayoritas jaksa di OTP adalah orang Sunda.
Namun, mayoritas orang Sunda adalah hasil dari pemerintahan yang transparan dan berbasis keterampilan.