Network
KABAR BESUKI – Sebuah ritual berujung maut baru saja terjadi di Pantai Payangan, Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, Jember.
Ritual ini dilakukan oleh rombong dari padepokan Tunggal Jati Nusantara. Dari 24 peserta yang mengikuti, 11 orang diantaranya ditemukan meninggal dunia akibat terseret ombak.
Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Jember, AKBP Hery Purnomo mengatakan bahwa ritual tersebut dijalankan dengan berbagai tujuan.
Para peserta yang ikut dalam ritual tersebut juga disebut memiliki masalah dan tujuan yang berbeda setiap orangnya.
Baca Juga: 5 Ide Hadiah Valentine Unik dan Antimainstream untuk Pasangan, Dijamin Bikin Pasangan Klepek-klepek
AKBP Hery Purnomo mengatakan bahwa ritual tersebut dijalankan dengan tujuan untuk menyelesaikan masalah keluarga, melancarkan rezeki hingga memudahkan mendapat pekerjaan.
“Kelompok ini adalah kelompok spiritual yang anggota kelompoknya ini bergabung karena berbagai permasalahan, ada yang memiliki masalah keluarga, masalah ekonomi, ada juga yang memiliki masalah akibat ada guna-guna atau ilmu hitam,” ujar AKBP Hery seperti dikutip Kabar Besuki dari Youtube tvOneNews_ pada 14 Februari 2022.
Menurut keterangan AKBP Hery, guru spiritual yang mengajak para peserta menjalani ritual di pantai Payangan itu dipercaya bisa menyelesaikan semua masalah.
Baca Juga: 15 Kata-kata Valentine Romantis untuk Pasangan, Auto Bikin Baper
