KABAR BESUKI - Pemerintah Provinsi Jawa Timur membagikan paket sembako dan uang tunai 200 ribu untuk tiga bulan secara door to door atau dari rumah ke rumah kepada warga Jatim di wilayah Jabodetabek.
Cara ini ditempuh, guna menghindari kerumunan warga. Adapun paket sembako tersebut berisi beras, minyak goreng, mie instan, gula, masker, dan hand sanitizer. Penerima paket sembako tersebut merupakan warga Jatim yang tidak mudik ke kampung halaman dan terdampak secara ekonomi akibat pandemi Covid-19.
Baca Juga: SMAN 1 Taruna Bangsa MoU Layanan SKS Plus Kesemaptaan TNI Polri Charakter Building
Selain Paket Sembako, Pemprov Jatim juga memberikan uang tunai sejumlah Rp200 ribu per kepala keluarga yang merupakan program jaring pengaman sosial. Uang tunai tersebut akan diberikan selama tiga bulan kedepan hingga Juli 2020.
“Bantuan berangkat langsung dari Surabaya, Senin (18/5) dan sampai di Jakarta Selasa (19/5), selanjutnya langsung dibagikan secara door to door oleh Badan Penghubung Daerah Provinsi Jatim di Jakarta,” ungkap Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
Khofifah mengatakan, bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban warga Jatim yang tengah merantau di Jabodetabek selama pandemi COVID-19. Khofifah juga berharap, warga Jatim bisa saling bahu membahu dan tolong menolong menghadapi situasi darurat ini.
Baca Juga: APBD Banyuwangi Berupa Sembako Disalurkan ke Masyarakat Dampak Covid
“Insya Allah dengan bersama-sama maka pandemi ini bisa kita lalui dengan baik,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Badan Penghubung Daerah Provinsi Jawa Timur di Jakarta, Zainal Fanani mengatakan penerima bantuan diutamakan adalah warga Jawa Timur yang dibuktikan dengan masih ber KTP Jawa Timur namun alamat tinggal atau domisili di Jabodetabek.