Network
KABAR BESUKI - Saksi kunci kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang satu persatu mulai terungkap. Munculnya saksi baru ini disinyalir dapat menemukan titik terang dari kasus ini.
Kasus pembunuhan Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu hingga kini masih belum terungkap.
Sudah 9 bulan kasus ini masih belum bisa terpecahkan, belum adanya penetapan tersangka membuat masyarakat geram.
Namun, sinar mulai terang saat muncul saksi baru dari kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang ini.
Mister X diharapkan bisa menjadi kunci terbongkarnya rahasia siapa dibalik pembunuhan Tuti dan Amel yang sudah menggemparkan seluruh Indonesia.
Kemunculan Mister X ini sebelumnya tidak pernah tersorot sama sekali dalam kasus pembunuhan di Subang ini.
Secara gamblang sosok Mister X Menajabarkan keterangannya untuk bisa mengungkap sedikit kasus ini.
Mister X sendiri pernah menjadi staf dari yayasan yang dikelola oleh Yosef.
Hal ini menggambarkan bahwa Mister X pernah bekerja bersama Ibu Tuti dan juga anaknya, Amalia Mustika Ratu alias Amel.
Dalam keterangannya, sosok Mister X Ini ternyata menjaga TKP pada saat sehari setelah penemuan mayat kedua korban, Tuti dan Amalia.
Secara gamblang ia mengakui bahwa sehari setelah penemuan jenazah Tuti dan Amel, ia diminta oleh rekannya untuk menjaga rumah TKP penemuan kedua jazad tersebut.
Mister X sendiri datang ke sana sebenarnya untuk melayat, namun ia tidak tahu di mana keduanya dimakamkan.
"Kirain saya makaminnya ada di Ciseuti, ternyata di Jalan Cagak, saya gak tahu kan," kata Mister X, seperti dikutip Kabar Besuki dari laman YouTube Koin Seribu 77.
Karena memang tidak mengetahu tempat pemakaman kedua jenazah, Mister X bersama Danu serta 3 lainnya akhirnya hanya menunggu di SMA Jalan Cagak.
Menurut penjelasan dari Mister X, pada saat itu ia diajak Danu menjaga TKP ata perintah dari kakak Amel, Yoris.
Hal yang janggal justru terjadi dengan Yoris, setelah mulai panasnya kasus ini, kontaknya secara tidak langsung diblokir oleh Yoris.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Provinsi Jawa Timur Untuk Minggu 22 Mei 2022: Bangkalan, Banyuwangi, Batu
"Sudah lost kontak, nomor saya juga diblokir (oleh Yoris)," tuturnya.
Ia juga mengungkapkan kekecewaannya terhadap yayasan yang sudah memberhentikannya secara sepihak.
"Saya gak tahu alasannya diberhentikan, diberhentikan tidak hormat oleh pihak yayasan," tambahnya.
Karena terlalu lama terungkap, sudah hampir 9 bulan kasus ini berjalan, bahkan mulai muncul asumsi liar di masyarakat.
Bahkan Yosef yang merupakan ayah dari korban juga disudutkan oleh beberapa pihak.
Dalam keterangannya Mister X merasa kasihan kepada Yosef yang tidak tahu apa-apa dan hanya menjadi korban dari kasus ini.
"Saya kasihan kalau ke pak Yosef," katanya.
Selain itu ia juga merasa iba kepada Danu yang saat ini sedang berjuang di dalam kubangan kasus pembunuhan di Subang, Jawa Barat.
"Danu, kalau saya lihat itu kasihan banget Danu juga," ujar Mister X.
Ia mengakui bahwa terakhir kali bertemu dengan Danu pada bulan September 2021 lalu.***
