Saya yakin sekarang Akang nggak punya keinginan apa-apa lagi selain berkumpul lagi dengan si Kasep. Bahkan kalau boleh, Akang pasti bersedia menukarnya dengan apapun asal si Kasep bisa kembali.
Sementara kami di sini, Kang, masih ingin macam-macam, selalu merasa apa yang tersedia hari ini belumlah cukup, walau di rumah masih berkumpul seluruh anggota keluarga dalam keadaan sehat.
Ibu saya pernah bilang, Kang. Selama di meja makan masih ada yang bisa dimakan, selama keluarga masih utuh rukun, nggak ada lagi yang pantas kita risaukan.
Ya. Ternyata selama ini kami sering merisaukan hal-hal remeh sampai lupa anugerah istimewa yang Tuhan kasih: keluarga yang utuh.
Sekarang kami seperti digedor, diberi peringatan keras melalui Akang.
Kalau ada yang bertanya kenapa harus Akang yang mengalami ini, saya teringat masa-masa sekolah dulu.
Hanya murid terpintar yang disuruh maju untuk menjawab soal-soal yang paling sulit. Akang manusia hebat yang Allah pilih untuk menghadapi ujian berat, agar kami-kami yang bodo dan lemah ini bisa ambil pelajarannya tanpa harus menempuh ujiannya.
Baca Juga: 10 Rekomendasi Homestay Murah Banyuwangi Hari Ini Jumat 3 Juni 2022 Mulai Rp50 Ribu
Hatur nuhun, Kang @ridwankamil Hari-hari biasa, kau sering berbagi kegembiraan. Hari-hari ini kau berbagi pelajaran. Tak ada yang sia-sia dalam hari-harimu," tulis @vansophi.***