Aparat Gabungan TNI / Polri Pasang Tanda Wajib Physical Distancing Di Trafic Light

- 15 Juli 2020, 06:31 WIB
Petugas gabungan TNI/Polri pasang tanda Pysical distancing di trafic ligth kota Probolinggo, Selasa malam.
Petugas gabungan TNI/Polri pasang tanda Pysical distancing di trafic ligth kota Probolinggo, Selasa malam. /

KABAR BESUKI  - Aparat gabungan TNI / Polres Probolinggo Kota, Jawa Timur, yang tergabung dalam Gugus Tugas Percepatan Pencegahan dan Penanganan Covid -19 terus melakukan inovasi. Salah satu yang menarik, membuat tanda batas jarak pengendara motor di trafic light di jalan utama Kota Probolinggo untuk pysical distancing.

Upaya percepatan penanganan Covid -19 terus diupayakan oleh Gugus Tugas Kota Probolinggo. Dinamika pasien terkonfirmasi yang masih tinggi bahkan sejak dua pekan zona merah kembali muncul di sejumlah Kecamatan di Pemkot Probolinggo.

Melihat perkembangan pasien terkonfimasi yang masih dinamis Gugus Tugas Percepatan Pecegahan dan Penanganan Covid kembali melakukan himbauan bahkan perapan physical distancing di jalan raya.

Baca Juga: Cegah Covid-19, Arumi Ajak Masyarakat Rajin Konsumsi Ikan

Puluhan petugas gabungan TNI / Polres Probolinggo Kota turun ke jalan memasang tanda batas kendaraan roda dua tepat di trafic light, Selasa malam (14/7/2020).Kegiatan ini dipantau langsung wakil ketua Gugus Tugas Percepatan pencegahan Penanganan Covid -19 Kapolres Probolinggo AKBP.Ambaryadi Wijaya, SH, S.I.K, M.H . Puluhan petugas gabungan itu nampak sibuk mengecat jalan raya persis di trafic ligth.

” Kegiatan ini merupakan cara petugas membatasi pengendara motor . Selain wajib memakai masker penerapan jaga jarak ( Physical distancing) diberlakukan di jalan raya untuk pengendara sepeda motor. Prinsipnya masyarakat wajib patuhi protokol kesehatan dimana pun,”jelas AKBP.Ambaryadi Wijaya, Selasa malam.

Baca Juga: Diduga Korupsi, Kejaksaan Lumajang Menahan Mantan Kades Purorejo Lumajang

Upaya pysical distancing diterapkan di Kota Probolinggo untuk menekan angka penularan Covid -19.

” Selain terus melakukan himbauan melalui banner, poster , media massa kami juga melakukan pembatasan secara fisik pengendara motor termasuk sosialisasi dalam upaya pencegahan Covid -19,” tandas Ambaryadi Wijaya.

Halaman:

Editor: Surya Eka Aditama


Tags

Terkini

x