KABAR BESUKI – Di cover Color Spread One Piece Chapter 1039 ini diperlihatkan kru topi jerami sedang berjalan dalam sebuah hutan lebat, masih sama dengan spoiler singkat sebelumnya.
Di halaman pertama, tampak Momonosuke yang masih dengan sekuat tenaga untuk menarik pulau Onigashima menjauh dari ibu kota Bunga. Namun, ketika perjuangannya itu Momonosuke merasa ada yang memanggilnya.
Kemudian di halaman berikutnya, sedang menampilkan pertarungan di lantai pertunjukan. Terlihat disana ada Big Mom yang masih terkapar karena hantaman banteng besi dari Kapten Kid.
Beberapa anak buah Kaido kaget, dan menganggap bahwa Law dan Kapten Kid tidak akan bisa mengalahkan Big Mom, namun untuk bawahan dari kedua kapten generasi terburuk itu bersorak gembira melihat Big Mom terkapar.
“Pasti lumayan rasanya tadi, Nenek!” Kata Kapten Kid meledek Big Mom yang masih tergeletak di reruntuhan bangungan.
Baca Juga: Ramalan Hubungan Rizky Febian dengan Mhahalini, Ini Kata Hard Gumay Mengejutkan
Namun, hal lucu justru terjadi di antara sengitnya pertarungan. Perdebatan antara Law dan Kapten Kid yang merasa bahwa, Kapten Kid melakukan serangan itu karena perintah dari Law.
Di halaman berikutnya, di tengah-tengah perdebatan Law dan Kapten Kid. Big Mom kemudian bangun dan bangkit.
Terlihat dengan jelas jika tangan kanan Big Mom patah, bahkan Big Mom sendiri mengatakan bahwa tulang rusuknya juga patah.
“Gelombang kejut tadi menyerang dari dalam, bahkan sampai rusukku sampai patah! Jurus Trafalgar berbahaya,” ucap Big Bom sambil mengeluarkan jurus penyembuhnya.
Big Mom kemudian menukar beberapa roh, untuk memulihkan lagi tulang-tulangnya yang patah. Dan ia bangkit lagi dengan mengeluarkan aura seperti kilat hitam dari tubuhnya.
Law kemudian mengatakan kepada Kid, bahwa ini akan jadi serangan yang terakhir baginya. Karena energinya sudah akan habis. Namun Kid justru membentak Law, karena dia tidak ingin diperintah.
Lalu Big Mom memanggil Prometheus, Napoleon, dan Hera untuk menyerang kedua kapten generasi terburuk itu.
“Maser Saber,” kata Big Mom membelah banteng besi milik Kapten Kid.
“Mamama, percuma saha!! Kalian harus berhenti berkhayal!! Aku sudah mengirim ratusan yang seperti kalian ke dasar laut! Kami sudah berkuasa puluhan tahun, sejak kalian masih menyusu pada ibu kalian!!” Kata Big Mom.
Kemudian, sebelum Big Mom berhasil menyerang kedua kapten itu. Kapten Kid terlebih dahulu menempelkan sebuah huruf ‘N’ Pada sebuah menara, dan ‘S’ di dahi Big Mom.
Dan secara otomatis, tubuh Big Mom tertarik pada menara yang memiliki simbol ‘N’ dari jurus Kapten Kid.
Para homies Big Mom pun ketakutan dan menyuruh Big Mom untuk menghindar dari serangan Kapten Kid.
Namun, tetap saja, Big Mom tidak bisa pergi dari menara tersebut. Ia justru membalikkan badannya, dan alhasil serangan Kid justru mengenai menara yang melekat di tubuh Big Mom.
Big Mom lalu balik menyerang Kid dan Law dengan jurus ‘Homing Cannon Misery’ miliknya.
Namun Law tidak tinggal diam, ia segera mengeluarkan jurus ‘Takt’ miliknya untuk menghalau serangan Big Mom. Law menjatuhkan sebuah menara ke atas tubuh Big Mom. Alhasil Big Mom pun terlindas menara tersebut.
Baca Juga: Anak Gunung Krakatau Semburkan Abu Setinggi 357 Meter, Warga Dilarang Mendekat
Law kemudian menancapkan pedangnya ke tubuh Big Mom untuk terakhir kalinya. Big Mom pun menjerit ketakutan.
“Jangan ini lagi! Trafalgar!” Ucap Big Mom ketakutan akan serangan dari Law.
Serangan tersebut membuat pedang Law menembus sampai ke tanah di Wano Kuni. Namun Big Mom juga tidak tinggal diam, dengan haki yang ada di tangannya. Ia mencoba mengusir Law dengan memukulnya.
Namun, Big Mom tetaplah bangkit meski mendapatkan serangan dari Law. Justru ia langsung menyuruh Misery untuk menyerang Law.
Kid lalu tidak tinggal diam sejak tadi, ia sudah menyiapkan serangan pamungkasnya untuk mengakhiri pertempurannya melawan sang Yonkou.
Kid mengeluarkan ‘Damned Punk’ yang dalam huruf kanjinya berarti meriam elektromagnetik.
Di akhir chapter Law menutupnya dengan berkata.
“Era kalian telah berakhir,” kata Law menutup chapter 1039 manga One Piece, sebagaimana dikutip Kabar Besuki pada Jumat, 4 Februari 2022.***