KABAR BESUKI – One Piece adalah serial cerita yang berasal dari Negeri Sakura Jepang. Kisah yang menceritakan sosok bajak laut yang bernama Monkey D. Luffy ini sampai sekarang masih memiliki banyak sekali penggemar.
Namun, selama 25 tahun One Piece berjalan, masih banyak pertanyaan dan spekulasi bagaimana akhir cerita dari One Piece ini sendiri.
Sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube ANIME NIA, pada Rabu, 9 Maret 2022, ada 4 karakter yang diprediksi akan menjadi musuh terakhir Monkey D. Luffy.
- Marshall D. Teach
Teach juga merupakan orang yang menyandang gelar ‘D’ dalam namanya, seperti halnya dengan Luffy.
Kemampuan Teach yang bisa memakan 2 buah iblis sekaligus merupakan sebuah keunikan tersendiri yang hanya dimiliki oleh Teach seorang.
Pada Arc Marineford, Teach berhasil menunjukkan kepada dunia, bahwa ia sudah memakan dua buah iblis sekaligus.
Buah iblis tersebut adalah buah iblis Yami Yami no Mi miliknya sendiri, dan buah iblis Gura Gura no Mi milik mendiang ayah angkatnya, Shirohige.
Baca Juga: One Piece 1043 Spoiler: Kekalahan Luffy dan Kemunculan Sang Legenda Joy Boy di Wano
Dalam dunia One Piece Teach merupakan salah satu karakter yang dinobatkan sebagai sosok bajak laut sesungguhnya.
Di awal kemunculan Teach, hawa karakter yang sifatnya antagonis begitu melekat kepada kapten Bajak Laut Kurohige ini.
Ia diakui menjadi karakter yang menjiwai sosok bajak laut sesungguhnya, karena sifatnya yang kejam, licik, ambisius, dan menghalalkan segala cara untuk mendapatkan apa yang dia inginkan.
Salah satu contoh kelicikan dari Teach adalah ketika ia masih menjadi anggota bajak laut Shirohige, dimana ia tak segan-segan untuk membunuh rekan setimnya sendiri, demi mendapatkan buah iblis Yami Yami no Mi.
Teach pun keluar dari bajak laut Shirohige setelah ia berhasil membunuh Tatch, demi mendapatkan buah iblis tipe logia terkuat tersebut. Karena buah iblis ini sudah menjadi incarannya sejak lama.
Kelicikan dan kebusukan dari Marshall D. Teach tidak berhenti hanya disana. Teach juga menjadi dalang dari peristiwa kematian Ace selaku kakak angkat Luffy.
Baca Juga: Cek Fakta: Ahmad Dhani Dikabarkan Meninggal Dunia, Ternyata Ini Fakta Sebenarnya
- Akainu
Di Arc Marineford diceritakan, bahwa sosok Akainu adalah orang yang paling disoroti dalam cerita.
Pasalnya, setelah Portgas D Ace berhasil dilepaskan oleh Mugiwara no Luffy selaku adik angkatnya, Akainu adalah orang yang berhasil membunuh Ace di depan mata kepala Luffy.
Alasan Ace terbunuh adalah demi melindungi sang adik, Luffy dari serangan pukulan magma Akainu.
Luffy yang waktu itu sudah tidak dapat bergerak lagi karena kehabisan tenaga akibat beberapa Act yang sudah dilewati Luffy dari Arc Sabaody Island, Arc Amazon lily, Arc Impel Down, dan sampai yang terakhir Marineford.
Akainu pun mengambil kesempatan dari Luffy yang sudah tidak bisa bergerak itu, mengambil inisiatif untuk menyerangnya.
Namun Ace dengan cepat, dan ingin menolong sang adik langsung memasang badan untuk menghalangi serangan dari Akainu kepada Luffy.
Portgas D Ace pun harus tewas dalam perang besar itu di depan mata sang adik, dan hal itu menjadikan peristiwa itu sebagai peristiwa kelam bagi Luffy dan para anggota Bajak Laut Topi Jerami.
Akibat kematian dari Ace itu, Luffy pun sempat tak sadarkan diri, karena syok melihat orang yang dicintai harus tewas di depan matanya.
Dari kejadian di Arc Marineford tersebut, banyak sekali para penggemar One Piece yang beranggapan bahwa Luffy ini nantinya akan bertarung melawan Akainu.
Baca Juga: UTBK SBMPTN 2022: Tips Menjawab Soal-Soal Penalaran Umum TPS Tipe Verbal
- Shanks
Dalam suatu kejadian, dimana Luffy hampir saja termakan oleh monster laut, sewaktu ia dibuang oleh seorang bandit. Sanks dengan heroik menyelamatkan Luffy dari terkaman monster laut itu.
Namun, naasnya, Shanks harus kehilangan tangan kirinya karena termakan oleh monster laut, Luffy yang melihat tangan kiri Shanks yang hilang pun akhirnya menaruh rasa hormat kepada Kapten Bajak Laut Rambut Merah ini.
Dan di akhir pertemuan antara Luffy dan Shanks, mereka sempat membuat sebuah janji, jika suatu saat nanti mereka akan bertemu kembali, setelah Luffy menjadi bajak laut yang kuat dan hebat.
Shanks pun memberikan sebuah Topi Jerami miliknya kepada Luffy sebagai simbol dari janji mereka. Topi jerami itu sebelumnya adalah kepunyaan dari Raja Bajak Laut, Gol D. Roger yang diberikan kepada Shanks.
Namun, setelah time skip, dalam pernyataannya di depan Trafalgar D Water Law sewaktu berada di Pulau Punk Hazard, Luffy mengatakan bahwa ia ingin mengalahkan semua Yonkou.
Dan yang sudah kita ketahui dalam cerita One Piece yang sudah berjalan selama kurang lebih 25 tahun, Shanks adalah salah satu dari 4 Yonkou atau 4 Kaisar Lautan tersebut.
Luffy mengatakan, jika nantinya Luffy ingin mengalahkan keempat Yonkou, dan menaruh Shanks di posisi terakhir sebagai orang yang ingin dia kalahkan.
Hal itu menjadi pertanda bahwa kedepannya nanti, kedua kapten bajak laut ini akan saling bertemu dan akan bertarung antara satu dengan yang lain.
- Im Sama dan Gorosei
Karena harta karun tersebut sejatinya menyimpan banyak sekali rahasia yang sudah ditutup-tutupi oleh pemerintah dunia sejak ratusan tahun lamanya.
Ada salah satu karakter di One Piece yang diprediksi akan menjadi musuh terakhir Luffy nantinya. Karakter tersebut tentu adalah Im Sama beserta Gorosei.
Baca Juga: Beredar Isu Kekalahan Luffy Saat Lawan Kaido pada Spoiler One Piece 1043, Simak Ulasannya!
Dalam Reverie yang berlangsung ketika Arc di Wano ini sedang berjalan, banyak sekali misteri dan teka-teki baru yang muncul dalam agenda 4 tahunan tersebut.
Seperti Halnya kemunculan sosok pemimpin dari para Gorosei dalam cerita Reverie ini. Sebelum munculnya agenda Reveri ini, kita semua diperlihatkan bahwa dunia One Piece ini hanya dipimpin oleh 5 orang, yang biasa disebut dengan Gorosei.
Namun, dalam cerita di Wano Kuni, sempat menyinggung sosok baru yang bernama Im Sama, selaku pimpinan dari para Gorosei. Tentunya hal tersebut menambahkan rasa penasaran dari para penggemar One Piece.
Im Sama diperlihatkan merobek kertas buronan Luffy, Teach, Shirahoshi, dan putri dari kerajaan Alabasta, yakni Vivi. Masih belum diketahui motif dari penyobekan poster buronan dan foto oleh sosok Im sama ini.
Tidak hanya itu, ada sebuah sin di cerita yang menunjukan bahwa Im Sama ini duduk di sebuah kursi khusus, yang seharusnya tidak boleh diduduki oleh satu orang Pun.
Hal itu lalu ditambah dengan para 5 Gorosei yang tunduk terhadap Im Sama. Banyak yang beranggapan bahwa sosok Im sama ini adalah pemimpin dunia yang sesungguhnya.
Karena hal tersebut, tentunya Im sama dan para Gorosei tidak ingin rahasia dunia yang selama ini sudah pemerintah dunia tutup-tutupi selama ratusan tahun diketahui oleh banyak orang.
Baca Juga: Baca One Piece Teori: Apakah Nantinya Pudding Bisa Memiliki Kekuatan ‘Voice of All Things’?
Berbagai macam cara digunakan oleh pemerintah dunia, untuk mencegah para bajak laut mencapai pulau terakhir, yakni Raftel.
Hal itu tentunya akan menjadi penghalang bagi Monkey D. Luffy, yang justru ingin menuju pulau Raftel tersebut.
Banyak orang sudah beranggapan bahwa nantinya Luffy akan bertarung melawan Im sama dan para Gorosei, yang mencegah Luffy untuk menuju pulau terakhir itu.
Disclaimer:
Ini merupakan sebuah prediksi dari salah satu penggemar One Piece, untuk jalan cerita One Piece itu sendiri merupakan hak mutlak dari Eiichiro Oda selaku sang pengarang.***