Joey Stephan Bongkar Cerita Saat Liputan Future Music Festival di Malaysia untuk Program Paranoia di O Channel

16 Agustus 2022, 15:15 WIB
Joey Stephan Bongkar Cerita Saat Liputan Future Music Festival di Malaysia untuk Program Paranoia di O Channel. /Instagram.com/@joeystephan

 

KABAR BESUKI - Pemerhati dunia malam Joey Stephan membongkar cerita saat melakoni liputan Music Festival di Malaysia untuk program Paranoia di O Channel pada tahun 2014 silam.

Saat Joey Stephan didapuk menjadi host Paranoia di O Channel, dia mengaku senang ketika stasiun TV yang akan segera rebranding menjadi MOJI itu sering mengirimkan timnya ke luar negeri setiap tahun.

Selaman menjadi host Paranoia di O Channel, Joey Stephan mengaku telah beberapa kali berangkat ke Malaysia dan Singapura.

"Banyak banget, dan khususnya sangat fun banget saat diberikan kesempatan ke luar kota. Kita sempet beberapa kali ke Malaysia dan Singapore. Setiap tahun, O Channel mengirimkan krunya untuk meliput ke sana," kata Joey Stephan sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari sebuah siaran langsung yang ditayangkan oleh akun Instagram @ochanneltv pada Selasa, 16 Agustus 2022.

Baca Juga: O Channel Segera Rebranding Jadi MOJI, Joey Stephan Ceritakan Kenangan Bersama Program 'Paranoia'

Saat menjalani liputan di Malaysia, Joey Stephan termasuk salah satu perwakilan media yang diundang oleh event organizer (EO) mitra Kementerian Pariwisata Malaysia untuk menghadiri press conference Future Music Festival.

Dia mengatakan, pada awalnya Menteri Pariwisata Malaysia sangat antusias untuk terus menggelar Future Music Festival di Kuala Lumpur.

"EO dari Menteri Pariwisata Malaysia mengundang seluruh media termasuk O Channel untuk meliput press conference. Mereka sangat welcome kalau next year (saat itu) diadakan lagi)," ujarnya.

Akan tetapi kata dia, ada sejumlah insiden di luar dugaan yang menyebabkan Future Music Festival 2014 harus dihentikan di tengah jalan.

"Banyak sekali kejadian-kejadian di luar dugaan. Ibu Menteri menyatakan hari kedua harus di-close karena ada satu dua hal sehingga Future Music Festival harus dibatalkan pada saat itu," katanya.

Baca Juga: Anya Dwinov Nilai O Channel yang Akan Rebranding Jadi MOJI Memberikan Treatment dengan Sangat Manusiawi

Kejadian bermula ketika beberapa orang mencoba untuk memaksa masuk ke lokasi Future Music Festival secara paksa tanpa membeli tiket.

Insiden tersebut memaksa Future Music Festival terpaksa dihentikan di tengah jalan atas perintah dari pemerintah Malaysia.

Setelah acara tersebut berhenti di tengah jalan, Badan Narkotika Malaysia lantas turut serta melakukan investigasi untuk menelusuri adanya dugaan penggunaan narkoba.

Joey Stephan mengungkapkan, Badan Narkotika Malaysia kemudian menemukan beberapa orang partygoers yang terindikasi positif menggunakan narkoba.

"Ini ada sangkut pautnya dengan mereka-mereka yang masuk secara paksa, jadi tidak secara official mereka membeli tiket. Setelah dicek oleh Badan Narkotika Malaysia, ternyata ada beberapa partygoers yang terindikasi positif," ujar dia.

Baca Juga: O Channel Akan Segera Rebranding Jadi MOJI, Ramadhini Sari Berharap Dapat Lebih Banyak Jatah Program

Joey Stephan mengungkapkan, insiden tersebut memaksa Menteri Pariwisata Malaysia untuk menarik kembali ucapannya terkait Future Music Festival saat press conference.

"Yang tadinya sudah sangat happy untuk mengadakan Future Music Festival di Kuala Lumpur, dia harus tarik balik omongannya," tuturnya.

Akibat penghentian Future Music Festival di tengah jalan, seluruh tim Paranoia yang diberangkatkan O Channel ke Malaysia terpaksa harus 'menganggur' di kamar hotel hingga waktu checkout tiba karena tidak adanya materi liputan tambahan.***

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: Instagram @ochanneltv

Tags

Terkini

Terpopuler