KABAR BESUKI - Fans mengklaim ada terlalu banyak kesamaan. Dengan mereka yang segera debut, aespa dan SM Entertainment telah membangun antisipasi tinggi dengan serangkaian tweet yang membagikan foto dan video teaser yang menarik.
Yang terbaru dari grup ini menampilkan teaser video musik untuk lagu debut mereka "Black Mamba".
Sayangnya, saat teaser video klip ditayangkan, penggemar K-Pop mulai membandingkan klip tersebut dengan video musik virtual "POP / STARS" girl group League of Legends dari K / DA.
Baca Juga: Lirik Lagu 'SYNK NINGNING' Aespa Sesang Trending di Youtube
Dan ini menunjukkan kesamaan. Dari lokasinya berada di kereta bawah tanah lalu ke skema warna neon dan coretan yang digunakan ditambah estetika keseluruhan Mamba Hitam yang tampak serupa.
Lalu banyak warganet yang berkomentar.
Bukankah SM Entertainment adalah agensi besar? Apa kekurangan kreativitas ini… Ini mengejutkan. ”
“Apa yang salah dengan mereka…”
“Apa mereka bercanda, dari AVATAR sampai MV, semuanya tumpang tindih. Bagaimana mereka bisa terus bersikeras bahwa mereka tidak menjiplak? Ada banyak kesamaan. ”
Baca Juga: Laboratorium Keagamaan 'Kita Cinta Papua' Didirikan Oleh Kemenag di Provinsi Papua
“Apakah mereka grup sampul K / DA baru?”
“LMFAO. Serius… Ini sangat jelas. Apa yang mereka lakukan?”.
Banyak warganet yang mngomentari, Ini bukan kali pertama aespa menghadapi tuduhan plagiarisme.
Baca Juga: Lirik Lagu 'Mergo Saranghaeyo' dipopulerkan Cinta Kuya
K / DA tak henti-hentinya disebut sejak konsep "AI" aespa pertama kali terungkap Namun dengan dirilisnya teaser video klip tersebut, visual artist asal Jerman lainnya, Timo Helgert, mempertanyakan konten di Instagram @vacades miliknya.
Karyanya dikatakan hampir identik secara tematik Timo Helgert mengklaim bahwa "sepertinya [SM Entertainment] menyalin Karyanya".
Baca Juga: Lirik Lagu 'Minggir Awas Pliket' Dipopulerkan Vita Alvia
Mengklarifikasi bahwa "mereka tidak meminta untuk dia tidak mengerjakannya". Sementara penggemar K-Pop menuntut penjelasan untuk "kemiripan yang luar biasa".
SM Entertainment belum menanggapi tuduhan plagiarisme yang berkembang.***