Network
KABAR BESUKI – Ada kejadian unik di sebuah kawasan pemukiman warga di wilayah Jabodetabek pada malam tahun baru kali ini.
Kamis malam, 31 Desember 2020, sekumpulan warga yang didominasi oleh kaum ibu rumah tangga di sebuah kawasan pemukiman warga memiliki cara tersendiri dalam merayakan tahun baru pada masa pandemi.
Mereka merayakan tahun baru dengan melakukan nonton bareng (nobar) sinetron Ikatan Cinta yang ditayangkan oleh RCTI setiap malam, sembari membakar jagung untuk dimakan bersama-sama dengan tetap menjalankan protokol kesehatan.
Baca Juga: AFC Resmi Batalkan Piala Asia U-16 dan U-19, Pecinta Sepak Bola Nasional Kembali Harus Bersabar
Khusus pada malam tahun baru kemarin, RCTI menayangkannya dalam durasi kurang lebih 3 jam 30 menit sejak pukul 19.45 WIB.
Tidak tanggung-tanggung, warga di lokasi tersebut menonton sinetron yang dibintangi oleh Arya Saloka dan Amanda Manopo tersebut dengan kualitas high definition (HD) melalui perangkat penerima (set top box) digital terestrial (DVB-T2) yang terhubung ke sebuah proyektor.
Seorang warganet yang berada di sekitar lokasi merekam video kejadian tersebut dan mengunggahnya ke sebuah grup di jejaring sosial Facebook.
“Udah janji, kalau MNC on digital mau nobar Ikatan Cinta. Biar semangat kipas-kipasnya,” tulis akun Atcep Syamsudin di grup Facebook Komunitas Pengguna Set Top Box DVB-T2 pada caption video yang diunggahnya.
Sebagai informasi, empat stasiun televisi milik MNC Group yakni RCTI, MNCTV, GTV, dan iNews telah mengudara melalui jalur digital terestrial (DVB-T2) pada kanal 44 UHF di wilayah Jabodetabek sejak Rabu malam, 30 Desember 2020 pukul 20.00 WIB.
Baca Juga: Jadwal La Liga Spanyol Jornada 17 Live di Bein Sports, ada Real Madrid vs Celta Vigo
Pemirsa di wilayah Jabodetabek kini sudah bisa menikmati berbagai program favorit yang ditayangkan oleh keempat stasiun televisi tersebut dengan kualitas high definition (HD) tanpa harus berlangganan pay TV maupun menguras kuota internet untuk streaming.
MNC Group juga berencana memperluas jangkauan siaran digital terestrial (DVB-T2) dari empat stasiun televisi free to air milik mereka di 11 provinsi lainnya, khususnya di Batam dan Yogyakarta yang dikabarkan akan segera mengudara dalam waktu dekat.***
