Network
KABAR BESUKI – Link Review manga One Piece chapter 1054 kini telah rilis, serta banyak beredar di internet dan berbagai media sosial. Sekarang kamu juga bisa baca One Piece chapter 1054 di dalam artikel ini.
Pada manga One Piece chapter 1054, nantinya kita akan diperlihatkan kembali, mengenai sebuah kabar yang akan menyinggung tentang Sabo.
Sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Anime Haki, pada Jumat, 22 Juli 2022, manga One Piece chapter 1054.
Pada manga One Piece chapter 1054 ini, oleh Oda Sensei diberi dengan sebuah judul ‘Emperor of Flames’, yang dalam penerjemahan bahasa Indonesia berarti ‘Kaisar Api’.
Dimana pada chapter ini, kita diperlihatkan color spread wajah-wajah dari para Yonkou terbaru, dari sebelah kiri yang diisi oleh Buggy, Shanks, Kurohige, dan yang terakhir ada Luffy.
Pada chapter kali ini, fokus cerita masih berada di negara Wano dan menyorot karakter Aramaki atau admiral Ryokugyu yang memang telah dimunculkan di chapter ke 1053 sebelumnya.
Baca Juga: Sinopsis One Piece 1054: Kejutan Baru Muncul, Shanks Hendak Mengambil One Piece
Di panel awal, kita diperlihatkan kondisi pesta di Ibu Kota Bunga, yang mana semua orang masih banyak yang bersenang-senang atas kebebasan mereka atas Kaido.
Namun, dari Akazaya Nine ternyata merasakan kehadiran seseorang, yang mana orang tersebut adalah admiral Green Bull atau juga dikenal sebagai Aramaki.
“Kemampuan untuk mempengaruhi orang lain, benar-benar tidak biasa. Kemampuan yang jarang ditemui,” ucap Aramaki.
Di waktu kali ini, Aramaki ditampilkan sedang berhadapan dengan para pasukan Akazaya. Terlihat Aramaki yang sedang berjalan tiba-tiba disambut oleh pasukan Akazaya.
“Kalian jangan menghalangiku para samurai!” tegas Aramaki.
Kemudian Raizo menjelaskan kepada Denjiro, bahwa Aramaki adalah musuh Luffy dari pasukan angkatan laut.
“Angkatan laut! Salah satu musuh Luffy di lautan!” jelas Raizo.
Baca Juga: Sinopsis One Piece 1054: Yamato dan Momonosuke Vs Aramaki, Shanks Datang ke Wano Kuni
Aramaki lantas mengatakan dengan jelas, bahwa ia bisa melakukan apapun di Wano, karena Negeri Wano tidak melakukan afiliasi dengan pemerintah dunia.
“Apa kalian tahu? Seperti apa situasi di dunia luar? Tenryuubito adalah dewa! Negeri semacam ini, yang tak punya ikatan dengan pemerintah tak punya tempat di dunia!” tegas Aramai, yang kemudian mengaktifkan kekuatan buah iblisnya.
Namun, Akazaya ternyata bukan tandingan bagi admiral Aramaki dimana dari segi kekuatan, dia lebih unggul dan berada di atas mereka semua.
Di chapter kali ini juga, Aramaki sendiri pun turut dikonfirmasi memiliki kekuatan dari buah iblis bertipe logia dengan nama "Mori Mori no Mi (Hutan).
Itulah alasan utama mengapa dia bisa mengubah lingkungan sekitar menjadi hutan dalam sekejap dimana ini adalah kemampuan khusus yang memang dimiliki oleh pengguna Logia atau elemen berunsur alam.
Pertarungan yang dilakukan oleh Akazaya dengan Aramaki membuat kegaduhan yang cukup besar. Bahkan, Yamato pun sampai ikut mendengarnya dan langsung bergabung dengan para pasukan Akazaya untuk memukul mundur si Aramaki.
Pada bidikan yang tepat, Yamato akhirnya bisa menyerang Aramaki dengan cara memukul bagian kepalanya.
“Setiap kata yang kau ucapkan membuatku muak!” kata Yamato, yang memukul kepala dari Aramaki.
“Aduh, sakit tahu! Kuat juga hakimu!” kata Aramaki yang dalam wujud pohonya.
Namun tidak berlangsung lama, Momonosuke ternyata datang ke lokasi dan menyuruh Aramaki untuk pergi dari negeri Wano, dan tak ingin sang admiral angkatan laut itu menyentuh Luffy.
“Kalimat bagus Yamato! Dan kami takkan biarkan kau menyentuh para pahlawan kami yang sedang memulihkan diri!” ucap Momonosuke.
Baca Juga: Sinopsis Film Qodrat: Film Horor Vino G Bastian Bersama Marsha, Kisah Dua Sisi Manusia
Momonosuke pun mengeluarkan jurus Blast Breath, namun karena kemampuannya masih belum mahir, dari mulut Momonosuke hanyalah muncul asap.
Pertarungan antara Momonosuke dengan Aramaki pun berlangsung, dimana Momo mencoba menggigit lengan akar dari Aramaki.
Namun, Aramaki juga tidak tinggal diam, ia segera membeli Momonosuke dengan kekuatan akar-akar pohonya, dan membuat Momo kesakitan.
“Apapun yang terjadi! Tak ada yang boleh mendatangkan kengerian dan teror pada rakyat kami lagi!” tegas Momonosuke.
“Baru kali ini aku tahu kemampuan ini! Mengganggu saja kau ini!” balas Aramaki.
Panel pun berpindah ke kawasan bibir pantai negara Wano, kru beserta kapten dari Bajak Laut Red Hair alias Shanks ternyata sedang berada disana.
“Bos! Ayo temui dia!” ucap Lucky Roo.
“Luffy sungguh luar biasa,” kata Bonk Punch.
“Tunggu sebentar...! Aku belum siap bertemu Usopp,” balas Yasopp.
“Apa!? Ada Kid juga disana. bukankah dia bertarung dengan kita sebelumnya,” kata Lime Juice.
Shanks melihat poster bounty Luffy.
“Lihat ini,” ucap Shanks.
Lalu terlihat kilas balik dari Shanks yang mencoba merebut buah iblis Hito Hito No Mi model Sun God Nika dari tangan Who’s Who.
“Aku tidak punya niat untuk bertemu dengan Luffy,” ucap Shanks.
“Ehhhh,” balas Lucky Roo.
“Bagaimana saya bisa melacak apa yang terjadi di tanah kekuasaan kita sekarang?” tanya Shanks.
“Oh Iya, Orang itu bernama Barto. Dia salah satu bawahan Luffy. Dia membakar bendera kita dan menggantinya dengan bendera Luffy,” balas Howling Gap.
Baca Juga: Link Sinopsis Spoiler Singkat One Piece 1054: Ada Seseorang yang Dikabarkan Mati, Siapakah itu?
“Kita harus menyelesaikan ini karena ini salah satu harga diri kita,” ucap Shanks.
“Benar, Kita harus melakukannya,” kata RHP (Red Hair Pirates).
“Hei, Beck. Aku rasa ini saatnya kita turun dn bertarung untuk mendapatkan One Piece,” kata Shanks
Tujuan utama mengapa Shanks beserta awak kapalnya berkunjung ke negara Wano tidak lain dan tidak bukan sudah jelas untuk menemui Luffy setelah sekian lama tidak bertemu satu sama lain.
Tetapi, Shanks memberitahukan bahwa sebelum dirinya bertemu dengan Luffy, dia terlebih dahulu harus bertemu dengan Bartolomeo untuk membalas apa yang telah mereka lakukan sebelumnya di beberapa pulau milik Bajak Laut Red Hair.
Pada kesempatan kali ini, Shanks pun secara mengejutkan juga mengatakan satu hal, dia memberitahukan bahwa saat ini merupakan waktu yang tepat untuk mendapatkan harta karun yang dimiliki oleh Roger, yaitu ONE PIECE.
Beralih ke topik lain, Raja dari negara Alabasta dan Ayah dari Nefertari Vivi, yaitu Nefertari Cobra di informasikan telah meninggal dunia karena dibunuh oleh pasukan Revolutionary, yaitu Sabo.
Pada berita tersebut, juga turut memberitahukan topik lain, seperti telah terjadi peperangan besar disaat acara Reverie berlangsung dan pasukan Revolutionary disebut-sebut berhasil keluar menjadi pemenangnya.
Dengan mengalahkan beberapa anggota Admiral yang berada disana. Kuma pun juga di informasikan berhasil diselamatkan dan dari kejadian besar tersebut, Sabo akhirnya menyandang julukan baru, sebagai "KAISAR API".
Pada bagian akhir, kita diperlihatkan karakter Akainu yang sedang berbicara dengan seorang karakter baru berpangkat Angkatan laut.
Karakter tersebut memiliki nama asli sebagai Tensei, namun di dalam lingkup Angkatan Laut, dia memakai nama julukan sebagai "Kurouma".
Bisa dibilang, Tensei atau Kurouma merupakan karakter yang sangat penting di Angkatan Laut karena dia sendiri memiliki jabatan sebagai "Kepala Bagian Urusan Kriminalitas".
Dan dia pun turut mengakui bahwa ia mengetahui tentang semua hal yang terjadi selama konferensi Reverie diadakan sebelumnya.
Untuk minggu depan There’s no break next week.
Berikut adalah link review One Piece 1054: KLIK DISINI
***
