Baca Juga: One Punch Man 167: Pertempuran Gila Dua Monster yang Bisa Hancurkan Planet!
“Ini memang intiku, tidak salah lagi. Kalau begitu, lalu apa ingatan ini? Tak mungkin, masa depan yang mungkin terjadi?” tanya Genos dalam hati.
“Melihat situasinya, tak ada penjelasan lain kecuali menerima hal ini. Sensei, apa kau bisa ingat sesuatu?” tanya Genos.
“Soal apa?” tanya kembali Saitama.
“Menurut ingatan di dalam inti ini, kau dan dia datang dari masa depan,” jawab Genos.
“Huh?” kata Saitama.
Baca Juga: One Punch Man 167: Saitama Keluarkan Kekuatan Tak Masuk Akal, Apakah Garou Akan Menang?
Genos pun menjelaskan konsep teori relativitas, kecepatan cahaya, hukum sebab akibat, secara detail yang membuat Saitama pusing.
“Gitu ya, pokoknya, ya sudahlah. Senang melihatmu masih sama seperti biasa!” ucap Saitama.
“Dia tidak ingat? Tidak, ini sensei. Dia mungkin membiarkan pahlawan yang bertarung dan berjuang dengan berani mendapatkan pujian sebagai tindakan derawan, seperti yang dia lakukan saat melawan Deep Sea King,” kata Genos.