Menurut Studi, Orang yang Suka Tidur di Hari Libur dan Akhir Pekan Ternyata Bisa Berpotensi Panjang Umur Lho

2 Mei 2021, 13:00 WIB
Berdoalah sebelum maupun sesudah bangun tidur /pexels Andrea Piacquadio

KABAR BESUKI - Suka atau tidak, mencoba untuk cukup tidur selama minggu yang sibuk biasanya lebih sulit daripada yang kita akui.

Jadi, ketika Sabtu dan Minggu tiba, rasanya luar biasa untuk menikmati waktu bangun lebih lambat dari yang biasanya Anda amati selama minggu kerja.

Untungnya, sebuah penelitian baru-baru ini mengatakan ada kabar baik bagi orang-orang yang suka menekan tombol snooze pada hari libur mereka: Tidur di akhir pekan sebenarnya bisa memperpanjang hidup Anda bahkan panjang umur.

Baca Juga: Orang yang Memakai Kacamata Memiliki Kemungkinan Sulit untuk Tertular Serangan Virus COVID-19

Sebuah tim peneliti dari Swedia, Italia, dan Amerika Serikat menganalisis 43.880 subjek uji selama 13 tahun dan mengukur pola tidur mereka setiap hari dalam seminggu.

Analisis menunjukkan bahwa untuk orang di bawah 65 tahun, tidur lima jam atau kurang selama hari kerja dan akhir pekan dikaitkan dengan tingkat kematian 65 persen lebih tinggi daripada mereka yang secara konsisten tidur enam atau tujuh jam.

Namun, risiko yang lebih tinggi juga diamati pada individu dengan tidur panjang yang konsisten, menurut catatan para peneliti.

Baca Juga: Pengakuan Rangga 'Sunda Empire' Dirinya Membantu Megawati, Gus Dur, SBY, dan Jokowi untuk Jadi Presiden

Selain itu, tingkat kematian individu dengan tidur pendek selama hari kerja, tetapi tidur sedang atau panjang selama akhir pekan, tidak berbeda dari tingkat kelompok referensi.

Jadi, sebenarnya apa artinya itu? Kurang tidur selama seminggu bukanlah faktor risiko kematian jika Anda tidur lebih lama di akhir pekan.

Ini menunjukkan bahwa tidur singkat di hari kerja dapat dikompensasikan selama akhir pekan, dan ini memiliki implikasi pada kematian, menurut penjelasan dari penulis penelitian.

Baca Juga: Tidak Disadari, Gerakan Memasukkan Tangan ke dalam Saku Membuat Orang Tidak Akan Mempercayai Anda Lagi

Dilansir Kabar Besuki dari Best life Online, Anda tidak sendirian dalam berpikir bahwa selimut pemberat yang trendi baru-baru ini sangat nyaman.

Menurut sebuah penelitian baru-baru ini, menggunakan selimut pemberat saat Anda pergi tidur dapat membuat Anda 26 kali lebih mungkin mengalami penurunan insomnia 50 persen dibandingkan dengan yang lain, yang tidak menggunakannya.

Anda juga 20 kali lebih mungkin untuk sepenuhnya menyembuhkan diri sendiri dari masalah tidur jika Anda menggunakan selimut berbobot.

Untuk hasil terbaik, para ahli merekomendasikan untuk menggunakan yang setidaknya seberat 10 persen dari berat badan Anda.***

Editor: Aliefia Rizky Nanda Herita

Sumber: Best Life Online

Tags

Terkini

Terpopuler