Sering Merasa Kesepian Ternyata Bisa Tingkatkan Risiko Terkena Diabetes

27 Juni 2021, 18:21 WIB
Sering Merasa Kesepian Ternyata Bisa Tingkatkan Risiko Terkena Diabetes //pexels pixabay/

KABAR BESUKI – Sering merasa kesepian ternyata tidak hanya membuat seseorang merasa sedih tetapi juga bisa memberikan dampak buruk bagi kesehatan.

Studi baru bahkan mengungkap bahwa kesepian juga dapat mempengaruhi kesehatan fisik dan meningkatkan risiko seseorang terkena diabetes.

Orang yang seringkali merasa kesepian juga dapat meningkatkan risiko keparahan akibat diabetes.

Rasa kesepian yang muncul biasanya disebabkan oleh kurangnya interaksi sosial dengan orang lain atau kualitas bersosialisasi yang buruk.

Baca Juga: Rutin Konsumsi Dua Buah Apel Setiap Hari Ternyata Bisa Kurangi Risiko Diabetes

Seperti dilansir Kabar Besuki dari Everyday Health, sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Diabetologia menemukan bahwa kesepian yang berkepanjangan bisa mempengaruhi perkembangan diabetes.

Peneliti juga menemukan bahwa secara khusus kesepian dapat meningkatkan kemungkinan seseorang terkena diabetes tipe 2.

Pada penelitian tersebut, para peneliti melibatkan 4 ribuorang berusia 50 tahun keatas. Saat diteliti, para peserta tidak menderita diabetes tipe 2, para peserta juga memiliki kadar gula darah yang normal.

Para peneliti juga memberikan pertanyaan pada para peserta tentang seberapa besar tingkat kesepian para peserta jika dilihat dari keberadaan sahabat, perasaan tersisih, atau perasaan terisolasi dari orang lain.

Baca Juga: 6 Penyebab Memar pada Tubuh Secara Tiba-tiba, Termasuk Bisa Jadi Diabetes

Setelah 10 tahun penelitian, ditemukan bahwa sebanyak 264 orang atau sekitar 6,4 persen peserta menderita diabetes tipe 2. Orang yang menderita diabetes ini memiliki skor kesepian rata-rata 1,42.

Hasilnya, para peneliti menyimpulkan bahwa orang yang sering merasa kesepian memiliki risiko 46 persen lebih besar untuk terkena penyakit diabetes tipe 2.

Menurut salah seorang peneliti, Ruth Hackett dari Institute of Psychiatry Psychology mengatakan bahwa terdapat hubungan yang kuat antara kesepian dan juga risiko diabetes tipe 2 dikemudian hari.

Baca Juga: 5 Manfaat Hewan Undur-undur yang Sangat Istimewa, Bahkan Sering Dipakai untuk Obat Diabetes

Menurut penelitian tersebut, kemungkinan alasan biologis di balik hubungan antara kesepian dan diabetes bisa jadi adalah dampak kesepian yang terus menerus pada sistem biologis yang berimbas pada stres.

Stres yang terus menerus dirasakan seiring berjalannya waktu akan dapat mempengaruhi tubuh dan meningkatkan risiko diabetes.

Menurut Dr. Hackett, perasaan kesepian yang dirasakan terus menerus akan menstimulasi sistem stress dan dari waktu ke waktu akan menyebabkan kerusakan pada tubuh dan perubahan negatif dalam biologi terkait dengan perkembangan diabetes.

Baca Juga: Orang Bertubuh Pendek Ternyata Lebih Berisiko Terkena Diabetes, Ini Penyebabnya

Oleh sebab itu, para peneliti menyarankan untuk selalu terhubung dan berinteraksi sosial dengan orang lain untuk memperbaiki hubungan sosial dan melindungi diri dari berbagai penyakit.***

 
Editor: Prasetyo Bagus Pramono

Sumber: Everyday Health

Tags

Terkini

Terpopuler