KABAR BESUKI – Hari lebaran atau Hari Raya Idul Fitri 1443 H ternyata membawa berkah dan keberuntungan bagi sebagian orang.
Menurut kitab primbon Jawa, beberapa orang dengan weton tertentu ternyata diramal akan mendapat rezeki melimpah usai lebaran 2022.
Selain diramal lancar dalam hal rezeki, mereka yang memiliki weton ini juga diramal akan memperoleh banyak keberuntungan dalam hidup.
Lantas, weton apa sajakah yang diramal akan mendapat rezeki melimpah usai lebaran 2022?
Dilansir Kabar Besuki dari Youtube Nasib dan Hoki, berikut ada beberapa weton yang diramal akan mendapat rezeki melimpah usai lebaran.
- Kamis Legi
Menurut primbon Jawa, pemilik weton Kamis Legi memiliki jumlah neptu 13. Pemilik weton ini berada dibawah naungan Lintang Sangka yang menjadi pelindungnya.
Mereka yang lahir pada Kamis Legi memiliki termasuk orang yang bijaksana, sportif dan tidak suka pamer. Mereka juga termasuk orang yang suka membantu orang lain.
Pemilik weton ini juga termasuk orang yang mandiri dan tidak suka menyusahkan orang lain. Kemandirian inilah yang dipercaya menguatkan rezekinya usai lebaran 2022.
- Rabu Pon
Pemilik weton Rabu Pon berada dibawah naungan watak Lakuning Rembulan yang berarti memiliki watak yang dapat mengundang simpati dan menerangi hati setiap orang.
Mereka yang lahir di weton ini juga termasuk pribadi yang dikenal santun, sopan, dan pintar. Mereka juga termasuk orang yang sangat berhati-hati ketika bersikap. Sikap kehati-hatian inilah yang membuatnya meraih sukses besar usai lebaran 2022.
Baca Juga: Kim Kardashian Memakai Gaun Ikonik Marilyn Monroe, Sejarawan: Mengkhawatirkan
- Sabtu Pon
Orang yang lahir pada Sabtu Pon memiliki jumlah neptu 16 dan berada dibawah naungan Lintang Sungenge yang berarti dinaungi bintang keberuntungan.
Pemilik weton ini juga dikenal sebagai pribadi yang pandai mengatur emosinya dan sabat. Mereka juga termasuk orang yang pemaaf.
Mereka yang lahir di weton Sabtu Pon ini juga diramal akan kebanjiran rezeki usai lebaran 2022 yang membuat hidupnya berubah drastis.***
Disclaimer: artikel ini tidak untuk dipercaya sepenuhnya, sikapi dengan bijaksana sebagai bentuk warisan budaya leluhur.