"Orang biasanya menghabiskan sekitar sepertiga jam mereka untuk tidur. Ini jadi perilaku gaya hidup yang penting dan dapat memengaruhi kesehatan seseorang," demikian seperti dijelaskan penelitian itu.
Penelitian lain juga menemukan kaitan orang tidur berlebihan memiliki lebih besar terkena CVD atau kematian. Misalnya penelitian yang dilakukan oleh Chuangshi Wang dari McMaster China dan Peking Union Medical College.
Penelitian tersebut memeriksa kebiasaan tidur 116.632 orang dewasa dari 21 negara di 7 wilayah geografis dengan tingkat pendapatan yang berbeda. Negara-negara yang diambil berdasarkan pendapatan nasional bruto per kapita dari klasifikasi Bank Dunia.
Dalam jangka panjang, ada beberapa bahaya tidur terlalu lama yang bisa terjadi bila sering dilakukan, yaitu:
1. Sakit kepala
Sering tidur terlalu lama pada siang hari sehingga sulit tidur pada malam hari, berisiko membuat Anda mengalami sakit kepala pada keesokan harinya. Hal ini terjadi karena tidur terlalu lama dapat memengaruhi kerja senyawa kimia di otak (neurotransmitter) seperti serotonin.
Ketika kinerja zat tersebut terganggu, aktivitas saraf di otak akan bermasalah sehingga berisiko menyebabkan sakit kepala.
2. Sakit punggung
Sakit punggung umumnya dialami ketika Anda tidur terlalu lama dengan posisi tidur yang sama, terutama posisi telentang. Hal tersebut dapat membuat tulang punggung terasa kaku dan kerap menimbulkan rasa nyeri.