Wanita Asal Amerika yang Terlahir Memiliki 4 Kaki dan 2 Vagina, Alami Kelainan Dipygus

- 29 Juli 2021, 12:26 WIB
Wanita Asal Amerika yang Terlahir Memiliki 4 Kaki dan 2 Vagina, Alami Kelainan Dipygus
Wanita Asal Amerika yang Terlahir Memiliki 4 Kaki dan 2 Vagina, Alami Kelainan Dipygus /@maripintar.id/Instagram

KABAR BESUKI - Josephine Myrtle Corbin lahir pada tanggal 12 Mei 1868 yang menderita penyakit dipygus. Dipygus adalah kondisi yang membuat para penderitanya memiliki anggota tubuh tambahan.

Jika pada umumnya manusia memiliki 2 kaki saja namun berbeda dengan Corbin yang mempunyai 4 kaki dan kelamin ganda.

Seperti dilansir Kabar Besuki dari akun Instagram @maripintar.id, dua kaki tambahan tersebut adalah milik dari kembaran Corbin yang menempel. Tapi dari semua anggota tubuhnya, kaki kembarannya ini tak bisa ia kendalikan.

Baca Juga: Ciri-ciri Rumah Hasil dari Pesugihan, Anda Wajib Tahu dan Simak Ulasannya!

Keunikan wanita ini membuatnya mengikuti sirkus dan atraksi di masa itu. Dari penampilannya ia mampu menghasilkan sekitar 450 US Dollar atau sekitar Rp5,8 Juta.

Salah satunya Ringling Bros Circus dan Coney Island Circus Sideshow. Penampilan Myrtle mendapat banyak perhatian dari seluruh pengunjung karena penampilannya begitu nyata. Ia menjadi populer sekali.
 
Tahun 1886, ia menikah dengan James Clinton Bicknell. Pernikahan itu terjadi karena cinta yang besar antara keduanya tanpa memandang kekurangan. 
 
Beberapa bulan pascapernikahan, barulah diketahui satu organ tubuh yang tumbuh pada diri Myrtle, yaitu dua vagina. Artinya sang ‘kembaran’ juga memiliki hasrat seksual.
 
Selama pernikahan keduanya, mereka dikarunia delapan orang anak, namun empat diantaranya meninggal dunia. 
 
 
Empat anak yang tersisa bernama Nancy Estelle, Francis Clinton, Ruby, dan Lillian J. Tapi ada kabar yang mengatakan bahwa tiga dari delapan anak yang pernah dikandung Myrtle berasal dari organ tubuh ‘kembarannya’.

Kabarnya Corbin telah menikah dengan James Clinton Bicknell dan memiliki 4 anak namun 4 diantaranya meninggal dunia.

Pada awal tahun 1928, Myrtle menderita infeksi kulit pada kaki kanannya menurut dokter, ia menderita Erysipelas. 
 
Bisa disebut kulit merah yang merupakan infeksi akut pada ruam kulit, biasanya pada salah satu kaki dan jari kaki, wajah, lengan, dan jari-jari.
 
 
Corbin diketahui meninggal dunia pada 6 Mei 1928, setelah mendapat perawatan intensif menggunakan antibiotik.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Instagram @maripintar.id


Tags

Terkini

x