Hal ini mungkin akan terkesan menakutkan, tapi cobalah untuk mengajak teman yang Anda percaya untuk melatih kemampuan ini.
Inisiatif untuk memulai pembicaraan dan mengekspresikan diri kepada teman dapat membantu Anda mengatasi rasa malu dan kecemasan sosial.
- Cari tahu sumber rasa malu
Ketika Anda sudah mengetahui sumber rasa malu yang ada pada diri Anda, maka Anda dapat lebih mudah mencari tahu solusinya.
Misalnya, terdapat satu momen traumatis yang membuat Anda malu seperti tersedak saat presentasi di depan publik.
Cobalah untuk melupakan momen tersebut dan pelajari kesalahan apa yang Anda lakukan pada momen tersebut.
Baca Juga: Memasak Telur dengan Cara Ini Ternyata Malah Bikin Keracunan Loh, Jangan Diulangi Lagi!
- Mengidentifikasi pemicu rasa malu yang dirasakan
Setiap orang memiliki pemicu rasa malunya masing-masing, seperti berbicara di depan publik, berhadapan dengan atasan, atau mengajak seseorang untuk makan malam.
Salah satu contohnya pada anak-anak ketika bersekolah mendapatkan giliran menjadi petugas upacara, beberapa anak merasa malu melakukan tugas ini.
Ketika Anda atau anak sudah mengetahui apa pemicu rasa malu, Anda dapat melatih diri untuk menghadapi situasi tersebut.
- Mengeksplor bakat dan kelebihan diri
Terkadang rasa malu itu muncul dan tidak percaya diri akibat dari kekurangan yang dimiliki.