Maba itu pun menuruti perintah dari sang kating, karena diancam. Jika mereka tidak mau membantu mengangkat barang-barang, mahasiswa itu akan mati.
Dua maba itu lalu berdiri, keluar kelas dan diikuti oleh kating yang menyuruh mereka untuk membantu mengangkat barang-barang.
Senior yang berada di belakang dua maba itu, langsung mematikan lampu dan menutup pintu kelas.
Dua maba yang melihat kating itu menutup pintu, lalu bertanya. Kenapa pintu ditutup? Padahal masih ada satu mahasiswa anak ekonomi yang tadi duduk bersama mereka berdua.
Setelah menutup pintu kelas, sang senior lalu menjelaskan, bahwa mahasiswa yang tadi itu adalah salah satu mahasiswa ekonomi, yang ikut tewas dalam peristiwa 12 Mei 1998 silam.
Disclaimer:
Untuk nama kampus tidak kami sebutkan, demi menjaga nama baik pihak yang bersangkutan.***