Network
KABAR BESUKI - Cerita asli sosok Badarawuhi di film KKN Desa Penari pasti membuat pembaca thread Simple Man atau yang sudah menonton ceritanya pada dibuat penasaran.
Mungkin yang gak pernah baca threadnya dan langsung nonton filmnya pasti bertanya-tanya siapa sosok Badarawuhi sebenarnya dan bagaimana cerita aslinya, yang katanya ceritanya based on true story, karakter Badarawuhi memang ada atau tidak masih menjadi misteri.
Bagi penonton yang sudah menonton atau hanya membaca thread dari Simple Man pasti penasaran apakah cerita asli sosok Badarawuhi ini ada atau tidak? atau siapa sih Badarawuhi dan termasuk dalam kategori setan apa sih?
Baca Juga: 5 Minuman Bisa Membantu Anda Tetap Terhidrasi Saat Cuaca Panas dan Berkeringat, Air Kelapa Salah Satunya
Sebelum film KKN di Desa Penari ini booming belum pernah mendengar hantu yang bernama Badaruwuhi, paling juga yang terkenal adalah kunti, pocong, wewe gombel dan lainnya.
Dilansir Kabar Besuki dari channel YouTube Hardito Radifan ini akan dikupas tuntas tentang cerita asli dari sosok Badarawuhi film KKN di Desa Penari, dia adalah seorang konten kreator berbau misteri yang selalu menayangkan berbagai macam video bertema horor.
"Makanya yuk di video kali ini kupas tuntas, bibit bebet dan bobot dari Badarawuhi," kata Hirotada Radifan.
Menurut sang YouTuber, Badarawuhi ini adalah seorang penari yang sangat cantik serta penguasa dari Sendang di sebuah hutan dan tugasnya adalah menari untuk menyenangkan para makhluk gaib lainnya.
Baca Juga: Ramalan Shio Kuda, Kambing, Monyet, Ayam, Anjing dan Babi Hari Senin 23 Mei 2022
"Dilihat versi dari cerita KKN di Desa Penari, Badarawuhi ini dikisahkan sebagai sosok penari berpakaian hijau yang cantik jelita, dimana dia merupakan penguasa sendang atau tempat mandi bagi sebuah hutan. Nah, tugas dari Badarawuhi dan para penari lainnya adalah ya menari untuk menyenangkan para lelembut penjaga hutan, jadi menari di depan mereka gitu, menghibur," kata Hirota.
Hardito Radifan juga mengatakan bahwa, sosok Badarawuhi secara tak kasat mata adalah seorang wanita yang cantik tapi sebenarnya dia adalah siluman ular.
"Secara kasat mata, sosok Badarawuhi ini cantik yak, kayak cewek-cewek yang bisa menggoyahkan nafsu syahwat para lelaki tetep aja dia sebenarnya bukan manusia, melainkan siluman ular gengs," lanjutnya.
Baca Juga: Ramalan Peruntungan Shio Tikus, Sapi, Ular, Naga, Kelinci dan Harimau Senin 23 Mei 2022
Menurutnya, cerita ini adalah sesuatu yang mistis jadi bisa dibilang ini sebuah Legenda atau rumor.
"Jadi menurut beberapa sumber yang telah gua baca, jadi karena semua cerita dari dunia permistisan bisa dibilang ini Legenda atau rumor aja kali, soalnya gak ada yang interview langsung atau podcast sama Badarawuhi, ihh takut," katanya.
Hardito juga menjelaskan, pada zaman dulu ada sebuah kerajaan yang dipimpin Raja Airlangga dan kerajaan itu berperang dengan kelompok yang diketuai oleh Ni Dayu Rangda Ring Dirah.
"Pada zaman dulu, ada sebuah kerajaan yang bernama Kadiri yang dipimpin oleh Raja Airlangga. Kerajaan itu berperang dengan sebuah kelompok yang diketuai oleh Ni Dayu Datu Rangda Ring Dirah, dan Ni Dayu ini waktu itu punya lima murid dan lima-limanya ini sakti, secara jumlah waktu perang mereka kalah dan akhirnya ke lima murid ini pada kabur ke daerah Timur Jawa. Mereka ini ketika kabur sambil membawa ajaran-ajaran Ni Dayu yang sakti yang ditulis di daun lontar. Tapi kan ini zaman dulu era nya,belum ada kertas buat nulis," tuturnya.
Baca Juga: Ramalan Peruntungan Shio Tikus, Sapi, Ular, Naga, Kelinci dan Harimau Senin 23 Mei 2022
Menurutnya, karena mereka kalah dari peperangan akhirnya para muridnya kabur ke Pulau Bali dan sebuah hutan yang ada di Pulau Jawa berbekal ilmu yang melalui daun lontar yang masing-masing dipegang.
"Empat dari lima muridnya Ni dayu nih kaburnya ke Pulau Bali, sementara satu orang sisanya yang bernama Ratna Narekh larinya malah ke dalam hutan di Pulau Jawa. Berbekal dari belajar melalui ilmu yang tadi dari daun lontar yang masing-masing mereka bawa, yang namanya Ratna Narekh tadi berhasil mempelajarinya dan menjadi sosok yang lebih sakti lagi," jelas Hirotada.
Hardito juga menegaskan bahwa, karena Ratna ini berhasil mempelajari ilmunya akhirnya dia menjadi sakti mandraguna sekaligus menjadi awet muda.
Baca Juga: 9 Tanaman Dipercaya Membawa Sial dan Dilarang Ditanam di Rumah Menurut Vastu Shastra
"Dimana akhirnya Ratna Narekh ini memiliki ilmu kanuragan dan ilmu kanujiwan yaitu ilmu yang berfungsi untuk membela diri secara supranatural termasuk di dalamnya ada ilmu kebal dan ilmu untuk mampu menaklukkan para jin dan makhluk lainnya, Ratna Narekh ini juga memiliki kekuatan agar terus awet muda dan bahkan umurnya aja mencapai 300 tahun," lanjutnya.
Menurutnya, Ratna Narekh setelah perjalanannya berkeliling dia akhirnya sampai di suatu desa yang dipimpin oleh Lurah Macan Sikep, dan dia menawari agar Ratna mau tinggal di desanya dengan iming-iming tempat tinggal dan makan gratis.
"Dengan hidup yang selama itu, Ratna Narekh itu berkeliling, tidak menetap di satu tempat. Pada suatu hari, dia sampai ke sebuah desa yang bernama Wonokromo, pada saat itu desanya dipimpin oleh seorang lurah bernama Macan Sikep, nah lurah ini nawarin ke Ratna untuk tinggal di desa itu dan akhirnya Ratna setuju," lanjutnya.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini Minggu 22 Mei 2022, Aquarius Saat Ini Peluang untuk Mewujudkan Rencanamu
Sang YouTuber Mistis ini pun juga menjelaskan bahwa, ternyata niat dari lurah itu tidak tulus melainkan ada maksud tersembunyi.
"Tapi gengs di dunia ini tidak ada yang gratis, pak lurah ini nawarin makanan dan tempat tinggal itu tidak murni tulus dari hati yang pasti ada maksud terselubungnya, teryata lurahnya kesengsem dan nafsu lihat perawakan Ratna yang cantik. Si lurah pun mengatur siasat supaya hasratnya tersalurkan gitu untuk mendapatkan Ratna," kata Hirotada.
Menurutnya, sang lurah dan ajudannya berencana untuk datang dan menyekap Ratna secara ramai-ramai.
"Akhirnya dia punya rencana, saat malam hari tiba dia bersama para ajudannya datang untuk menyekap dan memperkosa Ratna rame-rame gitu," tegasnya.
Hardito juga menegaskan bahwa, karena si Ratna mempunyai kekuatan supranatural dan akhirnya dia bersama para ajudannya terlempar jauh dan membuat mereka terbunuh secara tragis.
Baca Juga: 5 Makanan Ampuh Menghilangkan Jerawat Secara Alami, Salah Satunya Pepaya Menurut dokter Saddam Ismail
"Karena Ratna mempunyai kekuatan sakti mandraguna, belum juga ngapa-ngapain Ratna, pak lurah dan para ajudannya kepental jauh banget dan akhirnya terbunuh," bahas nya.
Dia juga menjelaskan, setelah kejadian tersebut akhirnya si Ratna menjadi pengganti dari lurah Macan Sikep.
"Setelah peristiwa terbunuhnya Lurah Macan Sikep ini, Ratna Narekh pun didaulat menjadi lurah pengganti di desa Wonokromo," lanjutnya.
Dia mengatakan bahwa, di Wonokromo ada sebuah hutan yang namanya Alas Danda, di hutan tersebut terdapat tumpukan kayu dan beringin kembar serta ada sendang airmata.
"Di Wonokromo terdapat hutan yang bernama Alas Danda dimana disitu terdapat tumpukan batu dan pohon beringin kembar di dekatnya yang oleh para warga sana batu tersebut sebagai Watu Kumalasa, disana juga ada sendang airmata yang di sebut Sendang Sarpamara. Nah, tiga area tadi pohon beringin, batu tumbuk, sama sendang mata air semuanya sangatlah di keramatkan," jelasnya.
Baca Juga: 3 Tanaman Ini Dipercaya Bisa Mendatangkan Rezeki Menurut Al-Qur’an, Salah Satunya Pohon Pisang
Dia juga menjelaskan, area-area tersebut dipercaya sebagai kerajaan gaib yang memiliki sebuah pintu gerbang yang menghubungkan Pantai Selatan dan Pantai Utara.
"Area-area tersebut dipercaya sebagai kerjaaan gaib yang menguasai wilayah Alas danda dan wilayah sekitar Desa Wonokromo, dan di kerajaan gaib itu pun dipercaya memiliki gerbang yang menghubungkan keraton Pantai Selatan dan keraton Pantai Utara," kata Hirotada.
Menurut Hirotada Radifan, Alas Dandan ini menjadi tempat istirahat Nyi Roro Kidul dan para warga sudah membuat perjanjian dengan Nyi Roro Kidul, tapi sejak Ratna menjadi kepala desa dia meremehkan kepercayaan para warga Wonokromo karena menganggap remeh Nyi Roro Kidul.
"Pasukan Nyi Roro Kidul sudah membuat kerja sama dengan warga, supaya area tersebut jangan sampai dijadikan area publik. Jadi selama bertahun-tahun hal itu di turuti dan dihargai sama para warga. Sampai akhirnya Ratna Narekh ini berkuasa jadi lurah dia gak peduli dengan adat dan perjanjian di desa itu, malah dia menggelar pentas tari gede-gedean yang diiringi gamelan di sendang tadi. Karena dia merasa dirinya sakti jadi dia gak takut," katanya.
