KABAR BESUKI - Perdana Menteri atau PM Israel, Benjamin Netanyahu, berdalih bahwa negaranya bukanlah pemicu konflik Israel-Palestina.
Memang menurutnya ada pihak ketiga yang paling bertanggung jawab, yakni Hamas. Jadi kenapa ini terjadi?
Benjamin mengakui, semua tindakan yang dilakukan IDF hanya bersifat defensif atau membela diri.
Dengan demikian, tidak mungkin bagi mereka untuk melancarkan serangan, jika tidak ada pihak lain yang memicunya.
Itu sebabnya, dalam kasus ini, dia menuding Hamas sebagai antagonis sesungguhnya.
"Israel tidak memulai konflik ini. Kami diserang tanpa alasan oleh organisasi teroris Hamas yang menembakkan 4 ribu roket ke Ibu Kota kami dan ke kota-kota kami,” ujar Benjamin Netanyahu, dilansir Kabar Besuki dari Twitter dengan nama pengguna @IsraeliPM.
Apalagi, katanya, tidak ada satu negara pun di dunia yang diam saat diserang.