Transplantasi Jantung Babi ke Tubuh Manusia Berhasil Dilakukan di Amerika Serikat, Babak Baru Ilmu Pengetahuan

- 12 Januari 2022, 14:45 WIB
Ilustrasi transplantasi  jantung dari babi yang dimodifikasi secara genetik pada pasien manusia.
Ilustrasi transplantasi jantung dari babi yang dimodifikasi secara genetik pada pasien manusia. /Pexels/Matthias Zomer/Free-photos/
KABAR BESUKI - Pada umumnya transplantasi organ pada manusia dilakukan dan harus menggunakan organ dari manusia lain yang sudah didonorkan, namun jika organ tersebut berasal dari binatang lalu bagaimana?
 
Penemuan ilmu pengetahuan baru terus mengalami perkembangan seiring kemajuan zaman yang terjadi.
 
Tidak menutup kemungkinan organ-organ tubuh pada binatang dijadikan transplantasi untuk organ manusia.
 
Seperti dilansir Kabar Besuki dari YouTube TvOneNews, hal ini terjadi di Unversity of Maryland Madicine, untuk pertama kalinya mereka melakukan operasi tlansplantasi jantung manusia menggunakan jantung dari hewan babi.
 
Ahli bedah Amerika Serikat berhasil menanamkan jantung dari babi yang dimodifikasi secara genetik pada pasien manusia.
 
David Bannet pasien yang mendapatkan transplantasi jantung babi tersebut merupakan satu-satu-satunya pasien di dunia yang mendapatkan organ dari hewan.
 
Operasi yang dilakukan oleh tim dokter dari Fakultas Kedokteran University of Maryland Medicine tersebut berjalan dengan lancar.
 
Ttransplantasi yang dilakukan oleh para tim dokter bedah tersebut merupakan babak baru dari ilmu pengetahuan yang sangat pesat berkembang.
 
Babak baru perkembangan ilmu pengetahuan membuat transplantasi jantung babi ke manusia bisa dilakukan dengan memodifikasi secara genetik agar bisa digunakan untuk manusia.
Namun, mereka masih harus menunggu perkembangan dari pasien, karena transplantasi tersebut baru pertama kali dilakukan untuk manusia.
 
Jika memang tidak ada efek yang terjadi ppada pasien dalam beberapa hari mendatang, artinya transplantasi jaantung babi ke manusia dinyatakan berhasil.
 
Para ilmuwan berharap, adanya transplantasi jantung babi ke manusia ini menjawab kurangnya donor organ yang ada di Amerika Serikat.
 
Jantung babi yang ada di dalam tubuh bannet tersebut sudah mengalami mutasi genetik sehingga bisa digunakan pada tubuh manusia.
 
Dalam operasi tersebut tubuh dari Bannet sendiri tidak melakukan penolakan terhadap jantung babi yang ditransplantasikan ke dalam tubuhnya.
 
Jantung babi tersebut sudah disediakan oleh Revivicor, perusahaan pengobatan regeneratif yang berbasis di Virginia.
 
FDA atau Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat juga sudah mengizinkan pelaksanaan operasi tersebut tentunya di bawah otoritas kedaruratan yang mengancam hidup manusia.
 
Sementara untuk Bannet sendiri, operasi tersebut merupakan pilihan terakhirnya setelah sekian lama menunggu donor jantung yang tidak kunjung ada.
 
Keberhasilan operasi transplantasi jantung babi ke tubuh manusia merupakan yang pertama kalinya dalam ilmu kedokteran, meski begitu para dokter dan yang lainnya masih mengawasi perkembangan yang terjadi pada tubuh Bannet.
 
Langkah maju terus berkembang pesat dengan munculnya transplantasi jantung babi ke manusia membuat babak baru ilmu kedokteran dan membuat masyarakat tidak was-was lagi jika tidak ada pendonor organ untuk dirinya.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: YouTube tvOne News


Tags

Terkait

Terkini

x